Saturday 6 July 2013

7 Fenomena Alam Teraneh & Menakjubkan








Suatu fenomena alam merupakan hal yang tercipta akibat perpaduan faktor alam dengan faktor yang lainya. Tetapi fenomena alam itu memiliki kurun waktu yang singkat dan jarang sekali terjadi untuk yang kedua kalnya. Berikut 7 Fenomena alam teraneh sekaligus menakjubkan
 

1. Api Terjun (Horsetail Falls)
 
Fenomena Api Terjun ini terdapat di Yosemite National Park yang terletak di California. Dinamakan Api terjun karena pada saat air jatuh dari ketinggian sekitar 2000 kaki, mirip dengan cairan lava yang sedang jatuh dari atas. Sebenarnya fenomena ini bukanlah lava yang jatuh, melainkan air yang sedang terjun mendapatkan efek dari sinar matahari yang akan terbenam. Namun fenomena ini harus didukung dengan cuaca yang cerah, keberadaan matahari yang tepat saat menyinari air, dan debit air yang cukup banyak untuk bisa membuat Air terjun di Yosemite National Park mirip dengan cairan lava yang sedang jatuh.
 
 
2. Ice Circle
Fenomena Ice Circle ini bisa terjadi di mana saja. Biasanya fenomena ini sering terjadi di daerah sungai yang meiliki arus yang lambat serta iklim yang dingin. Bentuknya mirip seperti piringan yang berputar secara perlahan. Fenomena ini juga pernah terjadi sekitar tahun 1930 di Toronto, Canada.
 

3. Crop Circle 
Mendengar namanya, pasti fenomena ini sudah tak asling lagi di telinga kita. Yah, itulah Crop Circle. Sebuah lingkaran yang mempunyai motif berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya. Fenomena ini pertama kali muncul sekitar akhir tahun 1970-an di London, Inggris. Namun di Indonesia juga fenomena ini pernah muncul, yakni di Sleman, Yogyakarta pada 23 Januari 2011. Penyebab utama pembuatan Crop Circle ini masih menyimpan banyak tanya. Apakah buatan manusia, buatan alam, atau buatan makhluk dari luar bumi. Kini masalah itu saling diperdebatkan, tapi kebanyakan dari ilmuwan berpendapat bahwa Crop Circle itu dibuat oleh tangang-tangan kreatif manusia.
 

4. Gelombang Beku
Fenomena ini terjadi di daerah Antartika. Penyebab utama terjadinya gelombang beku ini yaitu reaksi antara salju dengan kondisi di Antartika. Misalnya ketka sebuah gunung es yang jatuh ke laut maka akan menimbulkan sebuah gelombang, dari gelombang itu bereaksi dengan salju dan akan menghasilkan gelombang beku. Apabila gunung es yang jatuh ke laut membawa Alga, maka gelombang yang terbentuk akan memiliki garis-garis warna seperti, hijau, coklat, hitam dan kuning.
 

5. Halo Matahari (Cincin Matahari) 
Fenomena ini sebenarnya pernah terjadi di San Frasisco, dan di negara Indonesia pun juga pernah merasakan fenomena ini yaitu pada tanggal 04 Januari 2011 yang terjadi di kota Yogyakarta. Namun sebelumnya juga fenomena ini pernah terjadi di Padang pada tahun 2009. Fenomena ini terbentuk akibat kristal es yang membentuk sebuah busur berwarna putih dan berbintik-bintik yang dibiaskan ke atas langit sehingga menciptakan sebuah cincin yang mengelilingi matahari. Namun ada opsi lain yang bisa menciptakan lingkaran cincin diantara matahari, yaitu faktor cuaca yang dingin. Karena cuaca dingin dapat membuat kristal-kristal es yang sudah berubah menjadi debu berlian mengapung ke udara dan menimbulkan cahaya yang melingkari matahari.
 
 
6. Pelangi Api (Fire Rainbow)
Di Indonesia, fenomena ini sempat terjadi di daerah Makasar. Tapi bagaiman fenomena itu bisa terjadi ? Fenomena yang biasa disebut 'Busur Circumhorizon' sebenarnya terjadi akibat sinar matahari yang menembus awan-awan terang yang berada di ketinggian yang cukup tinggi. Karena awan-awan itu terbentuk akibat kristal-kristal heksagonal, maka sinar matahari yang masuk melalui permukaan vertikal kristal-kristal di atas akan meninggalkan beberapa warna seperti pelangi.
 

7. Morning Glory Cloud
Fenomena ini tergolong suatu fenomena yang sangat langka. Namun fenomena ini pernah terjadi di Teluk Carpenataria, Australia. Awan ini mempunyai bentuk memanjang dengan panjang yang dapat mencapai 1000 km dan memiliki ketinggian antara 1-2 km. Awan ini sering disebut juga dengan istilah Solitary atau Soliton Wave karena bentuknya seperti gelombang yang bergerak dengan kecepatan 60km/h.

Sejarah-Sejarah Dunia Yang Dirahasiakan




Banyak fakta-fakta sejarah yang sengaja disembunyikan dari pengetahuan masyarakat luas. Mungkin karena adanya keburukan atau kejahatan yang dilakukan oleh penguasa pada masa lalu atau bisa juga untuk menyembunyikan konspirasi-konspirasi jahat untuk kepentingan-kepentingan politik dan ekonomi kelompok-kelompok tertentu. Atau barangkali karena ada kejadian yang memang tidak tercatat dengan baik. Selain itu terdapat juga fakta-fakta mengagumkan yang ada sepanjang sejarah dan bisa menambah pengetahuan kita.
Inilah fakta-fakta tersebut:
  • Adanya manusia berwajah kera tak berekor yang mempunyai volume otak dua kali lebih besar dibandingkan dengan manusia berwajah kera tak berekor lainnya, dan mereka membuat perkakas untuk pertama kalinya sekitar 2 juta tahun yang lalu. Mereka terbagi dalam empat ras yang berbeda setelah 1 juta tahun kemudian dan salah satunya kemudian meninggalkan benua Afrika. Mereka kemudian dapat berbicara dengan bahasa sekitar 400.000 tahun yang lalu dan pada waktu itu mereka sudah tersebar di benua Afrika, Eropa dan Asia.
  • Akhirnya sebuah kelompok besar orang Asia bermigrasi dari benua Asia ke Amerika, ketika benua Asia dan Amerika terhubung di bagian utaranya. Kemudian mereka tinggal di seluruh bagian utara dan selatan benua Amerika, yang mungkin dikenal sebagai bangsa Indian – penduduk asli Amerika yang salah disebutkan namanya oleh Columbus, karena Columbus mengira ia sudah sampai di India, sehingga ia menyebut mereka Indian atau orang-orang India.
  • Patung raksasa Sphinx di Mesir diperkirakan dibangun sekitar tahun 8000 SM (Sebelum Masehi) oleh bangsa berkulit coklat gelap di Afrika utara, 4000 tahun sebelum munculnya peradaban di Mesir. Ukuran waktu dihitung berdasarkan kikisan air hujan pada patung batu tersebut. Cara ini adalah cara yang lebih akurat untuk mengukur usia patung batu tersebut.
  • Daerah Brazil ditemukan lewat jalan laut sekitar tahun 531 SM atau bisa jadi sebelum masa itu oleh bangsa Phoenicians. Bangsa Phoenicians merupakan bangsa pertama yang berdagang melintasi samudera. Mereka tinggal di sekitar Lebanon (merupakan kota berbudaya pertama di dunia) dan mereka telah melintasi samudera Atlantik dari benua Afrika dan mengadakan kegiatan perdagangan dengan masyarakat lokal di sana selama bertahun-tahun. Masyarakat lokal tersebut benar-benar datang dengan berjalan kaki dari Cina bertahun-tahun sebelumnya.
  • Cleopatra (69 sampai 30 SM), Ratu Mesir masih berusia 16 tahun tapi dikenal memiliki nafsu seks yang abnormal (maniak seks) dan waktu itu dia sudah menjadi istri Julius Caesar. Cinta pertamanya adalah saat dia berusia 12 tahun dan dia mempunyai kuil yang khusus ditempati pacar-pacarnya dan melakukan pesta seks di sana. Cleopatra kemudian melakukan bunuh diri ketika berusia 38 tahun.
  • Bangsa Cina menyeberangi samudera dengan kapal besar dan menemukan Meksiko sekitar tahun 459 M dan juga negara-negara lainnya.
  • Bangsa Vikings dari Eropa utara mempunyai daerah jajahan kecil di sekitar pantai timur Amerika sekitar tahun 900 SM.
  • Orang Eropa selatan pertama yang menemukan Amerika utara di tahun 1472 adalah seorang Portugis bernama Joao vas de Corte Real di suatu misi penemuan yang rahasia. Tetapi bangsa Phoenicians barangkali mengunjungi Amerika utara jauh sebelum itu. Dan Columbus datang pertama kali dua puluh tahun kemudian, tahun 1492 dan dia menyebut Haiti untuk Hispaniola!
  • Mills Darden (AS tahun 1798 - 1857) berat badannya 463 kilo, sedangkan istrinya hanya 46 kg
  • Antonio Meucci (1808-1889) dari Italia menemukan telepon 1849 dan Alexander Graham Bell, yang sebenarnya bekerja pada Meucci, mempatenkan salinannya pada tahun 1876 dan mengakui sebagai penemuannya!
  • Sir Joseph Wilson Swan mematenkan untuk pertama kalinya bola lampu pada tahun 1878 di Inggris. Dan Thomas Alva Edison membuat sedikit tiruan yang lebih baik, kemudian ia berusaha untuk mendapatkan paten atas tiruan bola lampunya tersebut di Amerika sekitar satu tahun kemudian. Thomas Alva Edison memperkenalkan bahwa bola lampu listrik adalah hasil penemuannya. Tetapi pada tahun 1892 Perusahaan Edisons merger dengan Swans dan menjadi General Electric dan setelah itu mereka menggunakan metoda asli dari hasil temuan Swans untuk membuat bola lampu.
  • Ilmuwan terkenal Nicola Tesla (1856-1943) menemukan radio pada tahun 1893 dan mematenkannya, berarti Marconi bukanlah penemu sesungguhnya.
  • Keempat buah cerobong kapal Titanic ternyata sebuah tipuan, hanya agar tampak seperti benar-benar empat buah!
  • Charles Lindberg memang manusia ke-82 yang terbang melewati samudra, tetapi ia adalah yang pertama yang melakukannya sendirian.
  • Negara Vatican didirikan tahun 1929 dengan bantuan seorang diktator fasis, Mussolini yang ingin mendapatkan dukungan dari gereja.
  • Penjahat-penjahat paling kejam: Herman Webster Mudgett (1860-1896) yang dikenal sebagai Dr. Harry Howard Holmes telah membunuh sekitar 150 wanita muda, namun ia mengaku “hanya” membunuh 27 orang. Dia menyewakan kamar-kamar di “istana” miliknya di Chicago, yang sebenarnya adalah sebuah rumah horor. Di sana dibuatkannya lorong-lorong rahasia yang berkelok-kelok menembus dari suatu ruangan ke ruangan lainnya, setiap kamar juga dilengkapi dengan lift rahasia, setiap kamar tidur dibikin kedap suara, kolam-kolam asam (barangkali untuk melumatkan mayat), kamar gas, suatu meja pembedahan yang dilengkapi dengan alat meregangkan tubuh manusia, krematorium pribadi, dan suatu gudang bawah tanah (bunker) yang sangat besar dimana ditemukan banyak bagian tubuh manusia yang terpotong-potong. Ia menjual tulang rangka dari korban-korbannya tersebut kepada sekolah-sekolah kedokteran. Korban-korbannya digantungnya selama 10 menit sebelum mati.
  • Albert Fish (1870-1936) seorang kanibal memakan sedikitnya lima belas anak-anak, namun dia hanya dihukum untuk dua kasus pembunuhan dan korban terakhirnya adalah seorang anak berusia sekitar sepuluh tahun bernama Grace Budd, yang dipotongnya dalam ukuran-ukuran kecil dan kemudian dimasaknya dengan potongan-potongan wartel dan bawang. Di dalam surat kepada ibunya ia menulis “ini adalah keledai kecilnya yang dipanggangnya di dalam tungku”.
  • Ibu berusia paling muda di dunia adalah seorang anak dari Peru bernama Lina Medina yang saat ia mengandung berusia lima tahun tujuh bulan. Dia kemudian melahirkan seorang bayi laki-laki yang sehat dengan operasi sesar pada bulan Mei 1939 dan ayah si bayi tidak pernah ditemukan. Orang tuanya pertamakali curiga Lina Medina mengidap semacam tumor, tetapi ternyata dia hamil sejak berusia 4 tahun dan sudah mendapat haid sejak usia tiga tahun. Lina berkembang secara normal dan mendapatkan anak kedua pada tahun 1972, 33 tahun setelah anak pertamanya dilahirkan.
  • Otto Hahn, seorang Jerman membuat ledakan bom atom pertama pada tahun 1938.
  • Ketika menginvasi Belgia, Jerman untuk pertama kali melakukan serangan dengan menggunakan pasukan payung dengan sejumlah boneka untuk membingungkan musuh (Jerman pertama kali tidak menggunakan boneka untuk serangan pasukan payungnya ketika menginvasi Norwegia) ditambah pesawat layang unik yang dilengkapi dengan bom yang benar-benar efisien. Ini dilakukan untuk menghancurkan jembatan-jembatan yang paling penting dan untuk menguasai tempat-tempat “yang hampir mustahil” untuk direbut seperti benteng Eben Emael.
    Semua gagasan gila namun berhasil dengan baik telah dikembangkan oleh si genius jahat, Hitler dan semua adalah ide-ide aslinya sendiri. Hitler benar-benar seorang pecinta perang, dan ia benar-benar mendesain untuk pertamakalinya hampir segala sesuatunya sehingga menjadikan Jerman memiliki kekuatan tempur yang mengerikan. Dari mulai setiap detil seragam pasukan perang dan tanda kepangkatan, sampai metoda latihan perang yang kompleks tapi efektif, semuanya adalah idenya sendiri. Walaupun sangat jahat tetapi semua yang dilakukannya sangat mengagumkan.
  • Ketika Inggris memulai rencana untuk menginvasi Norwegia, bebapa bulan sebelumnya Jerman juga melakukannya hal yang sama dengan suatu armada laut yang sangat besar yang berkumpul di laut utara., Tetapi ketika pasukan Inggris bertemu dengan angkatan laut Jerman didekat Oslo, Inggris berbalik arah untuk kembali Norwegia. Namun hanya sedikit pasukan yang terlibat dalam pertempuran itu.
  • Semua gagasan gila namun berhasil dengan baik telah dikembangkan oleh si genius jahat, Hitler dan semua adalah ide-ide aslinya sendiri. Hitler benar-benar seorang pecinta perang, dan ia benar-benar mendesain untuk pertamakalinya hampir segala sesuatunya sehingga menjadikan Jerman memiliki kekuatan tempur yang mengerikan. Dari mulai setiap detil seragam pasukan perang dan tanda kepangkatan, sampai metoda latihan perang yang kompleks tapi efektif, semuanya adalah idenya sendiri. Walaupun sangat jahat tetapi semua yang dilakukannya sangat mengagumkan.
  • Ketika Inggris memulai rencana untuk menginvasi Norwegia, bebapa bulan sebelumnya Jerman juga melakukannya hal yang sama dengan suatu armada laut yang sangat besar yang berkumpul di laut utara., Tetapi ketika pasukan Inggris bertemu dengan angkatan laut Jerman didekat Oslo, Inggris berbalik arah untuk kembali Norwegia. Namun hanya sedikit pasukan yang terlibat dalam pertempuran itu.
  • Pahlawan terbesar di dalam Perang Dunia II adalah Michel Hollard dan ia adalah penguasa tunggal yang memulai organisasi intelijen paling efisien di Prancis bernama “Reseau Agir” yang mempunyai 60 orang agen rahasia yang ditempatkan di tempat-tempat strategis di seluruh Prancis. Ia sendiri yang mengumpulkan dan megirimkan informasi dan sesama agen saling tidak mengenal. Ia kemudian menyusup ke Prancis melalui perbatasan Swiss, yang “mustahil” untuk dilintasi. Karena ia tidak percaya dengan informasi militer secara pasti, sebelum tahun 1942 ia menyeberangi perbatasan yang paling tersukar di dunia sebanyak 94 kali. Hollard adalah orang yang menemukan semua basis misil V1, beberapa bulan sebelum misil-misil itu selesai dibuat. Misil-misil itu dibuat dengan sistem keselamatan yang ekstrim dan terukur, dibuat hanya dalam masa 4 bulan dan tidak seorang pun dari tenaga kerja Jerman itu yang mengetahui tujuan dari instalasi tersebut. Tetapi Hollard berhasil menemukan semuanya dan ke-44 basis misil tersebut dibom sehingga hancur berkeping-keping, beberapa hari sebelum pekerjaan mereka selesai. Basis-basis ini dibangun untuk mengirimkan 5000 misil setiap bulan dan akan menjadi 50.000 buah super bom sebelum “D-Days” (=istilah untuk hari H pertempuran yang sesungguhnya, yakni tanggal 6 Juni 1944, ketika pasukan sekutu mendarat di Normandy untuk menyerang Jerman yang menduduki Prancis – Buku Donald L.Miller : Bhs. Ind atau Bhs.Ing) dan sedikitnya 20.000 buah misil akan menghantam kota London, namun akhirnya hanya menjadi 2400 serangan secara keseluruhannya. Hollard ditangkap pada tahun 1944 disebabkan pengkhianatan seseorang. Ia disiksa oleh Gestapo, tapi dia tidak mengatakan apapun. Dia dikirim ke Neuengamme, salah satu kamp konsentrasi yang paling buruk. Tetapi Hollard melakukan balasan dengan menyembunyikan lebih dari 1.000 bagian-bagian senjata yang harus dirangkaikan kembali oleh para narapidana, dan ia kemudian berhasil selamat setelah tembak-menembak di kamp tersebut.
  • Pembunuhan massal – sesuai dengan laporan dari Majelis Tinggi AS bernama “Laporan Walter” yang dibuat pada tahun 1971 berjumlah antara 323 dan 617 juta orang yang dibunuh oleh pemerintah China, dari tahun 1949 sampai 1971. Sedangkan laporan Hsiao Mieh (B.Ind – B.Ing) menyebutkan hanya 51-55 yang kejadian yang mengakibatkan 5 sampai 10 juta orang menemui ajal. Radio yang resmi di Peking melaporkan sejumlah “keberadaan yang sudah usang” dalam beberapa bulan dan jumlah terbesar 2.326.000 orang dalam satu bulan. Antara 8 dan 10 juta orang dibunuh oleh pemerintah Soviet. Dalam laporannya Jezjovtsjina pada tahun 1936 sampai 1938 sedikitnya 19 juta orang lebih, meninggal antara tahun 1921 sampai 1960 di dalam penjara Soviet yang terkenal. Terdapat paling sedikitnya 27 sampai 29 juta orang atau lebih dari 25% adalah orang keturunan Yahudi.
  • Nazi Otto Adolf Eichman menyatakan siap mati untuk tanggung jawabnya atas pembunuhan paling sedikit 5,7 juta orang Yahudi. Tetapi pembunuhan oleh Nazi atas sekitar 8 juta orang Yahudi ditambah 6 sampai 10 juta warganegara yang lain (kebanyakannya adalah buruh dan orang-orang miskin) sehingga totalnya menjadi sedikitnya 12 sampai 18 juta orang telah dibunuh mati. Pembataian ini juga mendapat “bantuan” dari kelompok-kelompok lokal seperti partisan-partisan berkebangsaan Litauan yang membunuh sekitar 229.052 orang Yahudi di Luthuania dan beberapa kejadiannya difilmkan oleh Nazi sebagai bagian propaganda dan perintah baik sebagai propaganda dan instruksi untuk einsatzgruppe.
  • Semua pembunuhan massal yang mengerikan ini secara umum dimaksudkan untuk mengurangi populasi. Termasuk juga upaya murah dan mudah seperti menciptakan kelaparan secara sistematis, dan kerja keras yang mematikan di dalam kapal-kapal tua besar yang kemudian ditenggelamkan. Perkiraan angka-angka ini lebih rendah dari kenyataan sebenarnya (dengan dokumentasi yang lengkap), seperti yang diperkirakan oleh para sejarawan bahwa pada kenyataannya angka-angka tersebut pasti lebih tinggi dari itu.
  • Bom atom yang kedua yang dijatuhkan oleh AS di atas Nagasaki pada tahun 1945 berasal dari tipe yang berbeda dari yang pernah diuji dampaknya oleh angkatan udara AS. Mereka tidak memberi Jepang waktu untuk menyerah dan memilih dua kota ukuran yang sama ukurannya. AS tidak berencana mecegah kerusakan yang parah di Hiroshima dan Nagasaki, misalnya dengan menggunakan bom konvensional saja, tapi mereka benar-benar bermaksud menghancurkan hampir setiap kota di Jepang dengan ledakan bom. Cukup aneh beberapa artikel mengenai “bom atom” jarang menyebutkan tentang pengeboman kedua yang dilakukan di Nagasaki (atau mengenai jumlah korban di sana) dan pada kenyataannya Jepang sesungguhnya tidak mampu untuk melawan serangan itu. Untuk menyerang pesawat pengebom itu saja mereka tidak bisa. Tetapi para pemimpin Jepang masih enggan untuk menyerah, bahkan setelah pengeboman yang kedua atas Nagasaki. Seandainya kaisar Jepang memerintahkan kepada pihak militer Jepang untuk menyerah sebelumnya, mungkin pengeboman itu tidak perlu terjadi.
  • Almarhum Haji Muhammad (HM) Azharie adalah sosok kelahiran Palembang asli yang dulunya berdomisili di Jalan Fagih Usman Lr Tangga Raja RT 13 RW 03 No 308, 2 Ulu Laut Palembang. Sosok bapak 13 anak inilah dengan perannya sebagai saudagar Palembang yang hilir mudik Palembang - Bengkulu yang dengan kemurahan hatinya dan jiwa besarnya ikut berperan “menyembunyikan” sosok Bung Karno di kediamannya di 2 Ulu dan berkat jasanya pula, Bung Karno pada masa pengasingan di Bengkulu dapat “lolos” ke Jakarta via Palembang.
  • Berdasarkan laporan John Perkins, maka Richard Nixon, Presiden AS ke-36, mengatakan Indonesia tidak boleh jatuh ke tangan Uni Soviet atau China. Bak gayung bersambut Korporatokrasi disambut kleptokrasi Rezim Orde Baru. Pola ini membuat konspirasi lingkaran setan utang pembangunan. Sebagian besar utang digunakan untuk membangun proyek infrastruktur yang dikerjakan korporatokrasi sekaligus memperkaya kleptokrasi. Kongkalikong korporatokrasi- kleptokrasi tampak dari proyek Paiton yang nilainya USD3,7 miliar.Harga listriknya 60% lebih mahal daripada di Filipina atau 20 kali dibandingkan di AS.
  • Padahal, Presiden Soekarno atau Bung Karno (BK) sangat antikorporatokrasi. Terbukti, sejak 1951 Bung Karno lewat kebijakannya (UU No 44/1960) membekukan konsesi minyak bumi bagi MNC.Pembekuan itu membuat tiga besar (Stanvac,Caltex, dan Shell) meminta negosiasi ulang.Tapi,Bung Karno mengancam,“ Saya berikan Anda waktu beberapa hari. Akan saya batalkan semua konsesi jika tak memenuhi tuntutan saya.”
  • Dana Paiton berasal dari utang yang disalurkan export credit agencies di Barat. Korupsi dimulai ketika 15,75% saham megaproyek tersebut disetor kepada kroni dan keluarga kleptokrasi. Pembebasan lahan sampai monopoli suplai batu bara dilakukan tanpa tender. Ternyata, nilai proyek Paiton tergelembungkan 72% dan Indonesia selama 30 tahun harus membayar ganti rugi 8,6 sen dolar AS per kwh sementara kemampuannya cuma 2 sen dolar AS.
  • Kejahatan yang belum terbongkar paling besar (sedikitnya hingga tahun 1996) adalah ketika gerombolan dari militer Amerika dan beberapa warganegara sipil Jerman, mengambil cadangan emas milik negara Jerman pada tahun 1945 serta barang-barang lainnya yang bernilai sekitar 400 juta dolar.
  • Paul Anderson, atlet angkat berat dari AS yang memenangkan medali emas pada tahun 1956, berhasil mengangkat barbel seberat 3.000 kilogram pada tahun 1957 hanya dengan punggung nya dan William Pagel, mengangkat barbel lebih berat 500 kilogram dari Paulus Anderson sambil menaiki dua-empat meter tangga.
  • Manusia terkaya di dunia selama dua puluh tahun adalah tokoh terkemuka dari sebuah usaha pengiriman yaitu si introvert Daniel K Ludwig (1897-1992) yang mempunyai sejumlah kekayaan sedikitnya 3.000 juta dolar pada tahun 1977 (yang akan menjadi sekitar 12.000 juta dolar pada tahun 1997). Dia banyak mendermakan kebanyakan dari kekayaannya untuk riset penyakit kanker. Anda dapat membandingkannya dengan kekayaan Howard Hughes yang “hanya” 1.373 juta dolar pada tahun 1976. Sedangkan syeikh dari Kuwait berhasil menghasilkan kekayaan sejak tahun 1974 lebih dari 3.800 juta dolar setiap tahun dan seorang maharani dari India, sekitar dua kali lipat kekayaan Ludwig, sebelum pemerintah India menyatakan mengambil seluruh hartanya dengan cara menarik pajak. Si Maharani tersebut mempunyai gudang bawah tanah yang lengkap di dalam istana-istananya yang diisi dengan sejumlah emas dan batu permata. Kemudian pemerintah India menetapkan bahwa memiliki emas secara pribadi adalah ilegal, dan dia tidak pernah telat membayar pajak. Dia juga dikenal suka mengadakan pesta kaum jetset. Lalu adalah Sultan dari Brunei sebagai orang terkaya di tahun 1997 dengan kekayaan sekitar 38.000 juta dolar. Pada tahun 2007 tercatat William Gates III sebagai orang terkaya dengan jumlah kekayaan sekitar 56.000 juta dolar, jumlah tersebut adalah hartanya yang tersisa setelah ia dermakan hampir separuhnya yang pada tahun 2000 tercatat lebih dari 118.000 juta dolar. Ingvar Kamprad, seorang Swedia pendiri IKEA akhirnya menjadi orang paling kaya ke-4 pada tahun 2007 dengan jumlah kekayaan sekitar 33.000 juta dolar.
  • Usia rerata dari pernikahan anak-anak perempuan di India pada tahun 1980 hanya 14,5 tahun.
  • Internet dibuka untuk setiap orang pertama kali pada tanggal 30 April 1993 seperti www (World Wide Web) and link yang menjadi kunci kesuksesannya.
  • Seorang Inggris yang mengalami tekanan buruk, akhirnya sadar kembali pada tahun 1997 setelah 8 tahun koma.
  • Usia rerata dari pernikahan untuk anak-anak perempuan di Yaman atau Jemen (salah satu negera di tanah Arab) pada tahun 2005 adalah 14,3 tahun dan pada 1999 batasan usia tersebut ditetapkan dengan undang-undang pernikahan dari 15 tahun ke usia awal pubertas, sehingga anak-anak perempuan bisa dinikahi pada usia 9 tahun. Tetapi bagian yang benar-benar buruk adalah kebanyakan pernikahan-pernikahan tersebut diatur dengan tanpa memperhatikan perasaan mereka. Bahkan anak-anak perempuan tersebut banyak tidak mengetahui tentang sex (dengan alasan ajaran agama) sehingga pengalaman pertama mereka memasuki perawinan berakhir dengan suatu goncangan emosi!
  • Mengenai keajaiban alam. Ada sebuah sungai yang terdapat di bawah tanah, terletak sedikit di bawah sungai Nil – ukurannya enam kali lebih besar dari sungai Nil. Sungai Nil sendiri dialiri 1360 juta meter kubik air setiap harinya.
  • Air terjun yang paling tinggi di dunia adalah Salto del Angel di Venezuela yang tingginya 979 meter.
  • Orang-orang yang melakukan penebangan pohon-pohon di dalam hutan (di kebanyakan negara) hanyalah untuk dijadikan kayu bakar atau membuka lahan pertanian baru. Pepohonan di hutan hujan berfungsi menahan air hujan di dalam tanah dan membersihkan udara untuk kita bernafas. Tetapi hutan yang gundul di beberapa negara-negara beriklim tropis akan mudah disapu air apabila hujan lebat yang bisa mengabiskan sumber ikan di pantai dan bisa mengubah tanah menjadi padang pasir. Di negara Haiti hutannya hijaunya tinggal 5%, juga di beberapa negara lainnya, bahkan lebih sedikit lagi. Sedangkan pohon tertinggi di dunia adalah redwood yang tingginya 113 meter, di AS.
  • Burung yang dikenal sebagai merpati berjalan di atas tanah dari Amerika Utara telah dibunuh dari 5.000 sampai dengan 10.000 juta dalam 1880.
  • Zaman es berikutnya akan datang kira-kira 100 sampai paling lama 4000 tahun, menurut variasi terakhirnya dan kita sekarang berada di bagian akhir dari masa hangat ke-20, yang dimulai bahwa tahun 9000 SM.
  • Takhyul. Ditiadakannya jalur no.13 di dalam bangku pesawat udara, tidak ada penomoran lantai ke- 13 di beberapa negara (khususnya USA), tidak ada kamar nomor 13 di hotel-hotel dan raja Swedia menolak untuk makan bersama dengan 13 orang pada satu meja!
Beberapa mitos palsu yang populer. Seperti kisah bajak laut di masa lalu dalam kenyataan sebenarnya hampir tidak pernah menyuruh tawanannya dengan “hukuman terjun ke laut” seperti yang sering ditampilkan di dalam cerita film. Dan hanya sedikit bajak laut yang mencari harta karun, karena para bajak laut biasanya hanya saling membagi barang rampasan dengan sesama temannya dan berfoya-foya menghabiskannya pada pelabuhan yang berikutnya. Jadi hampir tidak ada peta harta karun dalam kehidupan nyata. Kecuali kisah tentang tenggelamnya kapal Spanyol yang memuat emas

5 Tokoh yang Menipu Dalam Sejarah Dunia

Kematian tokoh dan sosok yang dikenal orang banyak adalah sebuah kehilangan, terlebih sosok tersebut menghilang, tewas, secara misterius. Namun dibalik peristiwa tersebut, memberikan kesempatan terhadap mereka  yang terobsesi untuk menjadi sosok tokoh, seperti yang tercatat dalam daftar berikut:

1. Grigory Otrpyev



 Ia adalah seorang penipu nomor satu yang tercatat dalam sejarah, bagaimana tidak ia mengaku sebagai anak bungsu dari Ivan IV Vasilyevich, Dimitriy Ioannovich, selama 21 Juli 1605 hingga kematiannya pada 17 Mei 1606.


Namun kemudian publik lebih percaya bahwa Dimitriy sebenarnya telah terbunuh di Kota Uglich, dan Dimitriy palsu ini bernama Grigory Otrpyev. Penipu ini mengaku bahwa ibunya adalah istri dari Tsar Ivan, telah mengantisipasi pembunuhan tersebut dan mengirimnya ke sebuah kuil untuk bersembunyi.

Sejumlah orang Rusia yang mengenal Tsar Ivan kemudian mengklaim bahwa memang Dimitriy muda menyerupai  tsaveris muda. Dimitriy digambarkan memiliki kemampuan aristokrasi pada umumnya, berkuda, berilmu pengetahuan dan berbicara baik bahasa Rusia maupun Polandia. Sejumlah pengikutnya adalah orang-orang terhormat mereka mendukung untuk melawan Tsar Gugonov.


Ketika Tsar Gugonov mati mendadak, pasukan Rusia berpihak kepadanya (Dimitriy), pada 1 Juni, pengikutnya memenjarakan raja yang baru dimahkotai, Feodor II dan ibu yang kemudian mereka dibunuh. Grigory kemudian mengangkan dirinya menjadi Tsar. Namun dikarenakan beredar rumor bahwa Grigory akan merubah Rusia menjadi sebuah negara katolik, ia pun mati ditembak mati.



2. Claude des Armoises



Beberapa penipu mengaku menjadi Joan of Arc, setelah kematiannya pada tahun 1431. Salah satu yang cukup sukses adalah Claude des Armoises, yang merupakan istri dari seorang ksatria, Robert des Armoises. Pada tahun 1436 ia mengklaim dirinya sebagai Jean of Arc,  terlebih didukung oleh saudara-saudaranya Joan.

Dia melakukan sebuah sandiwara  dan memerankan Joan hingga tahun 1436, mendapatkan berbagai hadiah dan subsidi. Sebuah catatan sejarah menyatakan, “di tahun ini telah datang seorang  perempuan muda, ia gadis dari Prancis, dan memainkan peranannya dengan baik sehingga banyak orang tertipu olehnya, khususnya para bangsawan” beberapa penulis modern mengulas kembali teks ini, dan menyatakan bahwa ada seseorang yang menggantikan Joan of Arc saat ia dieksekusi. Namun perkiraan ini sangat dangkal, dengan dinulifikasikan para saksi yang menghadiri eksekusi Joan of Arc.




3. Pseudo-Nero (Nero Palsu)

 
Setelah sang Kaisar Nero melakukan bunuh diri di sebuah desa para budak di Pahon, pada Juni 68 M. Setelah peristiwa tersebut banyak bermunculan Nero-nero palsu antara musim gugur tahun 69 M hingga pemerintahan Kaisar Domitian. Nero palsu yang pertama muncul di musim gugur atau di awal musim dingin tahun 69 M, Provinsi Achaia, sekarang dikenal dengan Yunani.


Nero memang beberapa kali pernah mengunjungi Yunani pada  (66-67M) untuk berpartisioasi dalam sebuah acara permainan Panhellenik, dan inilah yang mungkin dijadikan sebagai  bukti yang memperkuat penipuannya. Dan bahkan menurut peneliti sejarah penipu tersebut adalah seorang budak dari kota Pontus, ataupun budak dari Itali. Tidak banyak yang bisa diketahui sejarah hidup Nero palsu ini, dan hanya menyatakan bahwa Nero palsu mendekatinya bersama pasukan pembelotnya. Lalu mereka pergi ke laut, tempat ia memyatakan dirinya sebagai seorang Nero. Namun ia akhirnya ditangkap dan dipenggal.



4. Margaret Palsu

 http://www.indojamtangan.com
Margaret Palsu (1260-1301), seorag perempuan berkebangsaan Norwegia yang menyerupai Margaret, Gadis dari Norway. Margaret yang sebenarnya meninggal 1290, di Orkney, dan sang ayang Raja Eirik II dari Norwegia meninggal di tahun 1299,  yang dilakukan oleh adiknya sendiri, Hakon V. pada saat yang bersamaan datanglah seorang perempuan di Bergen, Norway, turun dari kapal yang berlayar dari Lübeck, Jerman.


Ia mengklaim dirinya sebagai Margaret, dan menyangkal segala sangkaan publik terhadap kematiannya.  Ia menyatakan bahwa dirinya tidak mati di Orkney, namun dikirimkan ke Jerman, tempat ia menikah. Beberapa orang di Kota dan termasuk agamawan mendukung pengakuannya, walaupun Raja Eirik mengidentifikasi mayat putrinya, dan walaupun perempuan tersebut nampak seperti berusia 40 tahun, padahal Margaret yang sebenarnya akan berusia 17 tahun. Margaret palsu serta suaminya kemudian terbukti melakukan sebuah penipuan,  sebagai sang suami dipengggal dan Margaret palsu dibakar.



5. Raictor


http://www.unikgaul.com

Raictor  adalah pendeta Ortodoks Timur yang berpura-pura sebagai Kaisar Michael VII, dari Kekaisaran Byzantin, dan berpartisipasi dalam misi Normandia yang dipimpin oleh Robert Guiscard untuk menghancurkan Kekaisaran Byzantin, yang saat itu dalam keadaan kacau.

Alexios I Komenos dijatuhkan oleh Nikephoros III Botaneiates dan juga diserang oleh sebuah invasi bangsa Balkan pimpinan Robert Guiscard, Duke of Apulia. Guiscard memanfaatkan kejatuhan Michael VII oleh Nikephoros III pada tahun 1078. Guiscard pun mengetahui bahwa Raictor bukanlah siapa-siapa, sehingga ia memanfaatkannya. Namun ketika Robert Guiscard merasa cukup puas atas apa yang didapatnya, Raictor pun disingkirkan secara perlahan-lahan.

10 Tokoh Agama Paling Berpengaruh di Dunia Sepanjang Sejarah

10 Tokoh Agama Paling Berpengaruh di Dunia Sepanjang Sejarah

Berdasarkan buku yang ditulis oleh Michael Hart yaitu the 100 disana ada tokoh - tokoh agama yang sangat berpengaruh dalam sejarah dunia. Bila diambil 10 yang teraatas, berikut hasil daftarnya:

1. Nabi Muhammad



MENGAPA Nabi Muhammad ditempatkan menjadi figur teratas dalam buku 100 Orang Paling Berpengaruh di Dunia Sepanjang Sejarah? Ternyata, ajaran Islam yang dibawa nabi Muhammad SAW lebih dahsyat pengaruhnya dibanding agama Kristen yang disebarkan Yesus Kristus.

Kalimat provokatif di atas adalah alasan tersirat yang dikemukakan Michael H. Hart, untuk menanggapi berbagai pertanyaan pembaca yang diajukan kepadanya terkait ditempatkannya Muhammad sebagai orang nomor 1 dalam kehidupan manusia. Menurut penulis kelahiran 28 April 1932 ini, meski sekarang umat Islam pemeluknya hanya separuhnya pemeluk Kristen, namun banyak faktor yang membuat Muhammad pantas ditempatkan pada posisi pertama sebagai orang paling berpengaruh sepanjang masa peradaban manusia.

Di samping karena Muhammad lahir di tempat yang bukan termasuk pusat peradaban dunia, sebab saat itu Makkah masih terbelakang dari segi ilmu pengetahuan, perdagangan, dan kesenian. Juga, karena ajaran agama Islam yang disampaikannya kepada umat Muslim saat itu mampu mempersatukan wilayah Irak hingga Maroko ke dalam satu bahasa, sejarah dan budaya Arab. Dan pengaruh itu setelah 14 abad berlalu semakin terlihat dengan menyebarnya agama Islam ke seluruh negara di dunia, tanpa terkecuali.

2. Nabi Isa

Meski penganut Kristen (Katolik dan Protestan) jumlahnya hampir dua kali lipat daripada pemeluk Islam, namun ajaran Kristen tidak didirikan Yesus Kristus semata. Mengingat dalam perjalanannya waktu, Santo Paulus -penulis sebagian besar kitab Perjanjian Baru—punya andil besar menyebarkan Kekristenan pada abad pertama.

Sehingga demi keadilan, Michael H. Hart mesti membagi peran kedua orang itu dalam daftar orang paling berpengaruh, sebagai orang yang paling berjasa menyebarkan agama Kristen hingga menjadi agama mayoritas di yang dianut penduduk dunia.

3. Siddhartha Gautama



Siddhartha Gautama merupakan figur utama dalam agama Buddha, keterangan akan kehidupannya, khotbah-khotbah, dan peraturan keagamaan yang dipercayai oleh penganut agama Buddha dirangkum setelah kematiannya dan dihafalkan oleh para pengikutnya. Berbagai kumpulan perlengkapan pengajaran akan Siddhartha Gautama diberikan secara lisan, dan bentuk tulisan pertama kali dilakukan sekitar 400 tahun kemudian

Sementara, pengaruh yang ditimbulkan Pangeran Siddharta terbatas di wilayah tertentu, dan ajaran Buddha yang disampaikannya tak dibukukan, sehingga terpecah dalam beberapa sekte dan lebih jauh lagi menjadi beberapa mahzab. Sehingga pengaruhnya tak seberapa besar dan memudar. Berangkat dari itulah mengapa penulis buku paling fenomenal dan kontroversial ini menempatkan Muhammad di atas Yesus dan Buddha.

4. Kong Hu Cu



Kong Hu Cu adalah seorang guru atau orang bijak dari Tiongkok. Filsafahnya mementingkan moralitas pribadi dan pemerintahan, dan menjadi populer karena asasnya yang kuat pada sifat-sifat tradisonal Tionghoa. Oleh para pemeluk agama Kong Hu Cu, ia diakui sebagai nabi.

Pengaruh Kong Hu Cu terhadap peradaban Tiongkok tidak boleh dianggap enteng. Ajarannya telah meluas ke Jepang, Korea dan Vietnam, khususnya melalui Konfusianisme, doktrin yang dikembangkan murid-muridnya dan para komentator.

Buku Analek adalah sebuah karya singkat yang berisi diskusi dan pembicaraannya dengan murid-muridnya. Ia disusun setelah dia meninggal dan berisi inti-inti ajarannya.

5. St. Paul


St. Paul adalah tokoh penting dalam penyebaran dan perumusan ajaran Kristen. Pada masa mudanya, ia hidup sebagai seorang Farisi menurut mazhab yang paling keras dalam Agama Yahudi. Mulanya ia seorang penganiaya orang Kristen (saat itu bernama Saulus), dan sesudah pengalamannya berjumpa Yesus di jalan menuju kota Damaskus ia berubah menjadi seorang pengikut Yesus Kristus.

6. Nabi Musa

Nabi Musa adalah seorang nabi yang menyampaikan Hukum Taurat. Ia diangkat menjadi nabi sekitar tahun 1450 SM. Ia ditugaskan untuk membawa Bani Israel keluar dari Mesir.

Namanya disebutkan sebanyak 873 kali dalam 803 ayat dalam 31 buku di Alkitab Terjemahan Baru dan 136 kali di dalam Al-Quran.

7. Martin Luther



Dia merupakan tokoh terkemuka bagi reformasi gereja. Ajaran-ajarannya tidak hanya mengilhami gerakan Reformasi, namun juga memengaruhi doktrin dan tradisi Protestan. Gerakan pembaruannya mengakibatkan perubahan radikal juga di lingkungan Gereja Katolik Roma.

Sumbangan-sumbangan Luther terhadap peradaban Barat jauh melampaui kehidupan Gereja Kristen. Terjemahan Alkitabnya telah ikut mengembangkan versi standar baahasa Jerman dan menambahkan sejumlah prinsip penerjemahan.Nyanyian rohani yang diciptakannya mengilhami perkembangan nyanyian jemaat dalam Gereja Kristen.

8. Pope Urban II


Paus Urban II adalah Paus yang menggerakkan orang Kristen berperang merebut tanah suci dari orang-orang Islam, yang kemudian menjadi Perang Salib. Dia adala h Paus gereja Katolik Roma sejak 1088 - 1099.

9. Umar Ibn Al-Khattab

Umar Ibn Al-Khattab adalah salah seorang sahabat Nabi Muhammad yang juga adalah khalifah ke dua Islam (634 - 644) yang digolongkan sebagai Khalifah yang diberi petunjuk.

Selama pemerintahan Umar, kekuasaan Islam tumbuh dengan sangat pesat. Islam mengambil alih Mesopotamia dan sebagian Persia dari tangan dinasti Sassanid dari Persia (yang mengakhiri masa kekaisaran sassanid) serta mengambil alih Mesir, Palestina, Syria, Afrika Utara dan Armenia dari kekaisaran Romawi.

Saat itu ada dua negara adi daya yaitu Persia dan Romawi. Namun keduanya telah ditaklukkan oleh kekhalifahan Islam dibawah pimpinan Umar.

10. St. Augustine



Augustine adalah teolog Kristen terbesar terakhir sebelum abad gelap, dan karya tulisannya membuahkan doktrin gereja dalam semua garis besarnya, dan dalam bentuk kasarnya, sepanjang abad pertengahan. Dia adalah orang yang paling menonjol dari para pendiri gereja Latin, dan buah pikirannya luas tersebar dan terbaca di kalangan pendeta.

Pandangan tentang pengampunan, seks, dosa orisinal. atau dosa bawaan dan banyak lagi masalah-masalah pokok satu sama lain punya hubungan yang berpengaruh. Banyak teolog Katolik di belakang hari seperti St. Aquinas, begitu pula pemuka-pemuka Protestan seperti Luther dan Calvin menghirup air pengaruhnya.

Friday 14 June 2013

Menggapai Cinta Ilahi dengan Menari

Jalaluddin Rumi, Menggapai Cinta Ilahi dengan Menari

Ia sufi besar, Penyair besar, dan Fuqaha yang Handal. Ia mendirikan tarekat Darwisy Berputar yang terkenal dengan tarian ritualnya.

Puisi karya Jalaluddin Rumi dikenal luas, dan menjadi sumber rujukan bagi setiap kajian mengenai dunia sufi selama beberapa abad terakhir. lahir pada 30 September 1207 M di Balkh (kini Afganistan) dari keluarga Bangsawan. Ayahnya Baha’ Walad, adalah seorang Fuqaha (ahli Fiqih) yang juga sufi dan mengajar syariat di masjid dan tempat umum lainnya.
Meski Baha’ menikah dengan wanita Bangsawan, ia menentang kibijakan Sultan Kharazmashan ketika itu. Mula-mula Sultan selalu menghadiri pengajian Baha’, tetapi karena pembelotan Baha’ dan cemburu, gara-gara Baha’ kian populer di mata rakyat. Sultan tidak lagi hadir . belakangan Sultan mencurigai ajaran Baha’ dan akhirnya Baha’ dianggap sebagai musuh.
Ketika Rumi berusia 12 tahun, pada tahun 1219 M, bangsa Mongol menguasai Balkh, sehingga Baha’ sekeluarga hijrah sekaligus menunaikan ibadah haji ke Mekah, dan tidak pernah kembali ke Balkh. Dalam perjalanannya, Baha’ mampir ke Nishapur dan bertemu dengan ulama dan penyair sufi, Fariduddin Athar. Melihat Rumi kecil Athar berkomentar, “Anakmu tidak lama lagi akan menjadi api yang membakar para pecinta Allah diseluruh dunia.” Athar menghadiahi Rumi sebuah kitab karyanya, Asrarnama (kitab rahasia), yang berisi prinsip-prinsip sufisme melalui kisah dan Fabel, yang kelak sangat mempengaruhi karya-karya Rumi.
Usai menunaikan ibadah haji, Baha’ singgah di kota kecil Larnada di Konya, Turki. Raja Konya, yang sangat menghargai ilmu pengeatahuan dan filsafat serta mendukung kegiatan kaum terpelajar, menulis surat kepada Baha’ , isinya, tawaran bagi keluarga Baha’ untuk tinggal sekaligus mengajar di perguruan tinggi Konya. Baha’ menerima taearan tersebut.
Berkat keahliannya dalam ilmu agama dan kedekatannya dengan penguasa, Baha’ menjadi orang terhormat dan mendapat gelar “Sulthan al-Ulama”. Sementara itu Rumi yang mulai menginjak usia remaja terus belajar berbagai ilmu: Tata Bahasa dan Sastra Arab, sejarah, logika, matematika, Astronomi, Filsafat dan Tasawuf.
Baha’ Walad wafat pada tahun 1231 M, ketika Rumi sudah menguasai berbagai ilmu. Ketika berusia 24 tahun, Rumi sudah menggantikan tugas-tugas almarhum ayahnya sebagai Muballigh dan Fuqaha. Namanya pun segera masuk ke dalam daftar para Fuqaha yang menjadi rujukan para ulama mazhab Hanafi.

Sultan  Al-Faqir

Perkenalan Rumi dengan Tasawuf berkat bimbingan ayahandanya. Belakangan salah seorang murid kesayangan ayahnya, Burhanuddin Tirmizi, datang ke Konya untuk mengunjungi gurunya, tetapi Baha’ sudah wafat. Akhirnya, Tirmizi mengajarkan Tasawuf kepada Rumi hingga ia meninggal pada tahun 1240 M.
Tak lama kemudian Rumi menduduki jabatan terhormat di Universitas Konya. Meski diakui juga sebagai guru sufi, kehidupan sehar-harinya tetap seperti biasanya. Kadang-kadang ia membahas materi spritual dalam khotbahnya, namun dalam kehidupan sehari-hari ia tidak pernah menunjukkan kelebihannya dibanding para Fuqaha yang lain. Tetapi ketika Syam Tabrizi yang mendapatkan gelar Sultan al-Faqir datang, semuanya berubah. Ada beberapa versi yang mengisahkan pertemuan antara Rumi dan Tabrizi. Dua kisah berikut paling sering diceritakan.
Pada suatu hari, sesosok kumal mengikuti pelajaran Rumi masuk ke ruang kelas tempat Rumi mengajar di Universitas Konya. Tanpa basa basi, Tabrizi yang kumal itu bertanya, “Siapa yang lebih agung, Bayazid Bistami atau Nabi Muhammad?”
Rumi menjawab, “Nabi Muhammad adalah orang lebih agung.” Lalu kata Tabrizi, “Bukankah Nabi bersabda, “Ya Allah, aku belum mampu memuji-Mu dengan pujian sebagaimana engkau memuji diri-Mu”, Sedangkan Bayazid berkata, “Betapa Agung muaraku, kemuliaan datang kepadaku ketika aku diangkat, akulah yang derajatnya ditinggikan.”
Tabrizi, yang melihat Rumi tidak mampu menjawab pertanyaan itu, kemudian menjelaskan bahwa kehausan Bayazid akan sifat-sifat ketuhanan dipuaskan ketika ia minum seteguk air, sedangkan hausnya Nabi Muhammad SAW tidak akan pernah terpuaskan karena Nabi selalu haus akan air pengetahuan ketuhanan yang lebih banyak. Mendengar itu Rumi menjatuhkan diri di kaki Tabrizi, lalu menangis tak sadarkan diri. Ketika sadar, kepalanya tergeletak di pangkuan Tabrizi yang sedang duduk. Tak lama kemudian, kedua lelaki ini mengasingkan diri bersama-sama selama tiga bulan.
Versi lain, agak berbeda, tetapi punya arti serupa. Suatu hari Rumi sedang duduk di perpustakaan pribadi bersama sekelompok murid yang berkumpul di sekelilingnya mendengar pelajarannya. Tiba-tiba seseorang berpakaian kumal masuk dan duduk. Ia menunjuk buku-buku di sudut ruangan, katanya, “Apa itu?”
Rumi yang mengira orang itu adalah pengemis, menjawab, “Engkau tidak akan mengerti.” Mendadak, muncul api berkobar dari rak buku. “Apa itu?” Rumi berteriak panik. Dengan tenang Tabrizi berkata, “Engkau pun tidak akan mengerti,” lalu ia pergi. Rumi kembali berteriak dan mengejar Tabrizi. Rumi kemudian meninggalakn tugasnya mengajar, dan bertapa bersama Tabrizi.

Tarian Sufi

Tak seorangpun tahu apa yang diajarkan Tabrizi kepada Rumi di pengasingan. Yang kemudian diketahui orang ialah, Rumi yang ketika itu berusia 38 tahun, muncul dengan segala keanehan. Dia tidak lagi memberi ceramah agama dan memimpin doa melainkan membimbing tarian sufi. Rumi yang semula tidak punya latar belakang kepenyairan, mulai menulis puisi yang sangat indah, untuk mengekspresikan cintanya kepada Allah.
Puisi-puisinya sangat menyentuh, ciri khasnya secara jelas menunjukkan, penampakan luar hanyalah selubung yang menutup makna di dalam. Karya utama yang diakui sebagai salah satu buku luar biasa di dunia ialah Matsnawi-I-Ma’nawi (untaian puisi dua baris) yang terdiri dari enam jilid, terdiri dari 25 ribu puisi panjang dan merupakan mutiara ajaran sufi.
Matsnawi-I-Ma’nawi ditulis atas permintaan Husainuddin Khalabi, murid kesayangannya. Rumi mengucapkan puisi dan Khalabi yang menuliskannya. Setelah selesai ditulis selama dua tahun, Khalabi membacakannya kembali  dihadapan Rumi. Beberapa karya Rumi merupakan kumpulan anekdok dan kisah sehari-hari yang berkaitan dengan moral Islam, yang juga merupakan repsentasi spritual yang tenang dalam memaparkan berbagai  dimensi kehidupan dan latihan rohani.
Rumi menulis Diwan-I-Tabrizi, terdiri dari 3.200 Ghazal (bait), meliputi 35 ribu puisi, 44 ribu Ta’rifat (puisi yang terdiri dari dua gahzal atau lebih). Diwan dan Matsnawi merupakan buku wajib bagi murid-murid Rumi. Sebagian besar puisi dalam Diwan menggambarkan pengalaman spritual Rumi. Misalnya, persatuan dan perpisahan dengan Allah, yang dilukiskan melalaui berbagai simbol dan perumpamaan metafisik. Rumi menggambarkan pengalaman pendakian terjal ke langit (pencapaian dan kedekatan dengan Allah) melalui “Mabuk Spritual.”
Karya monumental lainnya ialah kumpulan pelajaran yang disampaikan oleh Rumi kepada murid-muridnya di meja makan. Di tulis dalam bentuk prosa, Fihi ma Fihi. Isinya menjelaskan berbagai dimensi ajaran sufi secara terperinci melalui sejumlah analogi dan perbandingan. Karya prosa lainnya. Majlis-I-Sab’ah (tujuh pertemuan), kumpulan khotbah pendek yang ditujukan kepada masyarakat umum. Kitab lainnya, Mahatib, kumpulah 145 surat untuk para Pangeran dan Bangsawan Konya.

Madonna Dan Demi Moore

Karya-karya Rumi banyak diterjemahkan oleh penulis barat. Dalam Amazon.Com, situs toko buku on-line terbesar, hanya dalam hitungan bulan tak kurang dari ratusan buku puisi Rumi di terbitkan, dan sangat laris. tidak hanya itu, sudah beberapa kali festival baca puisi Rumi di gelar. Tak tanggung-tanggung, bintang-bintang Hollywood seperti Pop Star Madonna, Aktris Demi Moore dan Goldie Hawn, ikut membacakan puisi sufi tersebut.
Yang termasuk laris antara lain The Essential Rumi, kumpulan puisi terjemahan Coleman Barks. Kemudian sebuah buku suntingan pasangan suami-istri Camille Adams Helminski dan Edmund Kabir Helminski yang telah diterjemahkan ke dalasm bahasa Indonesia dengan judul: Rumi, pesona suci dunia Timur.
Beberapa karya Rumi yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia (melalui bahasa Ingris), antar lain, Dunia Rumi: Hidup dan Karya Penyair Besar Sufi, karya Annemare Schimmel (pustaka Sufi), Jalan cinta sang sufi, karya William C. Chittick (penerbit Qalam), Firdaus Para Sufi, karya Dr. Javad Nurbaksh, Rajawali Sang Raja, ditulis oleh Jhon Renard (serambi), Menari bersama Rumi, oleh Denise Breton dan Christoper Legent, dan masih banyak lainnya.
Sebagai guru sufi, Jalaluddin Rumi dikenal dengan tarekat yang menjalani ritusnya dengan berputar-putar menari, karena proses pendekatan diri kepada Allah dilakukan dengan menari berputar-putar, di iringi musik, instrumen musiknya bisa berupa Gitar khas sufi, atau bisa juga semacam Drum. Untuk mencapai “Cinta Prima kepada Allah”, mereka terus berputar ratusan kali dalam waktu cukup lama. Mereka ternyata tidak merasa pusing, justru semakin cepat dan lama berputar, mereka akan semakin menemukan “Cinta Alahi”.
Hingga kini ritus kaum tarekat ajaran Rumi dengan berputar menari itu masih diamalkan oleh para pengikutnya, dan berkembang ke Afganistan, Pakistan, Timur Tengah, Afrika, Eropa,bahkan Kuba. Beberapa koreografer tari modern dan teater Kontemporer juga mengemas tarian berputar dalam karya-karya mereka. Namun, nuansanya sudah berbeda.

Inspirator Kebangkitan Spiritual

Ada yang mengenalnya sebagai penyair, ada yang mengenalnya sebagai penari, ada yang mengenalnya sebagai ulama, ada yang mengenalnya sebagai sufi, namun lebih dari semua itu, Jalaluddin Rumi adalah seorang Maestro
Kendati sudah lebih dari 700 tahun setelah meninggalnya, namanya hingga kini masih mampu memberi warna bagi kehidupan masyarakat dunia yang sudah serba canggih ini. Bahkan sejak satu dekade belakangan  ini puisi-puisi Rumi menjadi karya seni yang paling banyak dibaca di Amerika Serikat. Karya Rumi yang dihimpun oleh Coleman Barks dalam buku yang berjudul The Essential Rumi menjadi buku puisi terlaris di Amerika Serikat pada tahun 1997, menurut The Christian Science Monitor.
Dona Karan, perancang mode terkemuka asal New York, menjadikan Rumi sebagai sumber inspirasinya ketika menggelar peragaan busananya musim panas tahun 1998 lalu. Sampai saat ini, karya-karya Rumi telah diterjemahkan ke berbagai bahasi di dunia, termasuk Rusia, Jerman, Prancis, Italia dan Spanyol, bahkan telah dikembangkan secara kreatif dalam berbagai bentuk ekspresi, seperti Konser, pertunjukan tari, berbagai bentuk bacaan dan sebagainya.
Kini ketika berkembang pemahaman yang keliru terhadap dunia Islam, peranan Rumi sebagai simbol pengusung nilai-nilai universal dalam Islam menjadi semakin relevan.
Walaupun kecemerlangannya bag cerita-cerita dongeng, namun sesungghnya terdapat begitu banyak tantangan dan kepahitan hidup yang harus di lalui sebelum Rumi tumbuh menjadi sosok seperti yang di kenal orang sekarang.
Dalam usia 24 tahun Rumi tumbuh tidak saja sebagai intelektual Islam terkemuka, tetapi juga ahli di bidang hukum, sejarah dan sastra. Sesudah ayahnya mwninggal, pada 1231, Rumi menggantikan ayahnya sebagai profesor dalam ilmu-ilmu agama.
Namun, manjadi tokoh intelektual penting, ternyata tidak menjadi titik akhir pencapaian dalam hidup bagi Rumi. Dalam dirinya masih bergolak kegelisahan yang amat dahsyat.
Ketika itulah saat Rumi berusia kira-kira 37 tahun, muncul sang Darwish, Syam dari Tabriz. Syamsuddin At-Tabrizi, yang namanya kira-kira berarti, “Surya keagamaan”, ternyata mampu membawa pencerahan bagi jiwa Rumi yang sedang bergolak. Selama lebih dari 2 tahun, sang Mursyid dan sang Murid, mabuk dalam cinta Ilahi. Ibarat api, kedekatan dengan sang Mursyid sanggup “Membakar” Rumi hingga sang muridpun ikut menyatu dalam nyala api Ilahi.
Sejak saat itulah Rumi tidak lagi dikenal sebagai ahli tentang agama dan ketuhanan. Ia tidak lagi mengandalkan pemahaman rasional belaka untuk menjelaskan tentang Tuhan, melainkan mengajak pengikutnya untuk langsung merasakan kebesaran Tuhan dengan masuk kedalam cinta.
Kedakatan Rumi dengan sang Guru, tidak mudah dipahami oleh banyak kalangan, termasuk bagi mantan pengikut-pengikut Rumi serta mereka yang tidak memahami hubungan spritual antara Mursyid dan Murid. Bagi kaum sufi, hubungan istimewa semacam itu merupakan ajakn dari seorang guru untuk membuyka hati seorang murid agar merasakan kehadiran Tuhan. Namun tidak sedikit yang menganggap keputusan Rumi tinggal serumah dengan sang Guru sebagai sebuah percintaan yang di dasari ketertarikan seksual belaka.
Rumi membuktikan bahwa hubungannya dengan sang Mursyid bukan sebuah hubungan rendahan, terutama setelah secara misterius Syams menghilang pada sekitar tahun 1247. Berbagai dugaan mengatakan bahwa Syams di bunuh oleh pengikut atau bahkan anak Rumi sendiri yang tidak mau Rumi terus berhubungan dengan sang Guru itu. Lewat karya-karyanya sepeninggal Syams, Rumi menunjukkan tingginya nilai spritual dari hubungannya dengan sang Mursyid. Misalnya dalam sajak berikut:
Siapapun yang pernah mendengar tentangKu,
Biarlah ia menyiapkan diri dan menemuiKu
Siapapun yang menginginkanKu,
Biarlah ia mencariKu
Ia akan menemukanKu
Lalu biarkan ia untuk tidak memilih yang lain selain Aku
Syams dari Tabriz
Divani Syamsi Tabrizi atau “Sajak-sajak Syams dari Tabriz” serta Masnawi adalah karya-karya monomental Rumi yang dilahirkan setelah kepergian Syams. Masnawi yang terdiri dari 6 jilid menjadi salah satu leteratur dan pemikiran yang amat berpengaruh dalam dunia Islam.
Semua karya Rumi, dari Sajak hingga Tarian Sufi (Whirling dance) yang dipopulerkannya, sebetulnya merupakan berbagai bentuk kreatif dari sebuah ide yang mendasarinya, cinta Ilahi.
Cinta bagi sebagian orang dianggap sebagai “Tema Usang” dapat dibuat segar lewat karya-karya Rumi, bahkan mampu membakar mereka yang mendengarkan atau yang membacanya. Di tengah situasi perang dan kekacauan pada zaman Rumi, sajak-sajak cintanya sungguh menguatkan tali persaudaraan. Tariannya sanggup meleburkan ego mereka yang menarikannya.
Bagi Leslie Wines, penulis Rumi A Spritual Biography (lives I Legacies), misalnya, sajak-sajak Rumi memungkinkan kita menjalani hidup keseharian dengan penuh rasa bahagia. Hal ini sebenarnyasangat relevan dalam masyarakat modern sekarang ini, yang menurut Leslie, “Meskipun canggih secara teknologi, tapi terpecah belah secara sosial.”
Rumi tidak hanya bicara lewat karya, tetapi terutama lewat kehidupannya. Pemahamannya akan citra Ilahi yang universal membuatnya tak lagi dapat mengkotak-kotakkan manusia. Ia berhubungan baik dengan berbagai macam orang dengan aneka ragam latar belakang. Saat kematiannya, selama 40 hari penuh warga Muslim, Kristen, Yahudi, Yunani dan Persia tak henti-henti menangisi kepergiannya.
Dialah tokoh yang utuh, yang memberikan tempat bagi cinta untuk mewarnai seluruh hidup dan karyanya. Karya-karyanya dapat menjadi inspirasi, seperti kata Andrew Harvey, seorang penulis, “Rumi merupakan penunjuk jalan utama bagi zaman kebangkitan baru yang sedang berjuang untuk bangkit saat ini. Ia adalah inspirasi spiritual di abad ke 21.”

50 SYAIR TERBAIK "JALALUDDIN RUMI"

50 syair terbaik "Jalaluddin Rumi"



Puisi-puisi "Kasih"••Jalaluddin Rumi••

1

Aku bukanlah orang Nasrani, Aku bukanlah orang Yahudi, Aku bukanlah orang Majusi, dan Aku bukanlah orang Islam. Keluarlah, lampaui gagasan sempitmu tentang benar dan salah. Sehingga kita dapat bertemu pada “Suatu Ruang Murni” tanpa dibatasi berbagai prasangka atau pikiran yang gelisah.

2

Di dalam cahaya-Mu aku belajar mencintai. Di dalam keindahan-Mu aku belajar menulis puisi. Kau senantiasa menari di dalam hatiku, meski tak seorang pun melihat-Mu, dan terkadang aku pun ikut menari bersama-Mu. Dan “ Penglihatan Agung” inilah yang menjadi inti dari seniku.

3

Hakikat Yang Maha Pengasih hadir secara langsung laksana sinar matahari yang menerangi bumi. Namun, kasih-Nya tidaklah berasal dari berbagai bentuk yang ada di bumi. Kasih-Nya melampaui setiap bentuk yang ada di bumi, sebab bumi ini dan segala isinya tercipta sebagai perwujudan dari kasih-Nya.

4

Jika kau ingin melihat wajah-Nya, maka tengoklah pada wajah sahabatmu tercinta.

5

Sekian lama aku berteriak memanggil nama-Mu sambil terus-menerus mengetuk pintu rumah-Mu. Ketika pintu itu terbuka, aku pun terhenyak dan mulai menyadari sesungguhnya selama ini aku telah mengetuk pintu dari dalam rumahku sendiri.

6

Demi Allah, ketika kau melihat Jatidirimu sebagai Yang Maha Indah, maka kau pun akan menyembah dirimu sendiri.

7

Di mana saja kau berada, apa pun keadaanmu, cobalah selalu menjadi seorang pecinta yang senantiasa dimabuk oleh kasih-Nya. Sekali kau dikuasai oleh kasih-Nya, maka kau akan hidup menjadi seorang pecinta yang hidup bagaikan dalam pusara. Dan kau akan tetap hidup hingga hari kebangkitan itu tiba, lantas kau pun akan dibawa ke dalam surga dan hidup kekal selamanya. Namun, jika kau belum menjadi seorang pecinta, maka pada hari pembalasan seluruh pahalamu tidak akan dihitung.

8

Pada Hari Kebangkitan, orang-orang akan berjalan sempoyongan. Di depan-Mu, mereka akan menggigil dengan wajah pucat karena ketakutan. Maka, aku akan memeluk kasih-Mu dan berkata kepada mereka: “Mintalah apa pun; mintalah atas namaku.”

9

Ketika aku mati sebagai manusia, maka para malaikat akan datang dan mengajakku terbang ke langit tertinggi. Dan ketika aku mati sebagai malaikat, maka siapa yang akan mendatangiku? Kau tak akan pernah dapat membayangkannya!

10

Hari ini, seperti hari lainnya, kita terjaga dengan perasaan hampa dan ketakutan. Namun, janganlah tergesa melarikan diri dari kenyataan pahit ini dengan pergi berdoa atau membaca kitab suci. Lepaskan semua tindakan mekanis yang berasal ketaksadaran diri. Biarkan keindahan Sang Kekasih menjelma dalam setiap tindakan kita. Ada beratus jalan untuk berlutut dan bersujud kepada-Nya.

11

Diamlah! Cinta adalah sebutir permata yang tak bisa kaulemparkan sembarangan seperti sebutir batu.

12

“Mintalah sesuatu kepada-Ku,” begitu Kau berkata suatu ketika. Aku tertawa dan berkata: “Aku telah cukup bersama-Mu. Tanpa kehadiran-Mu, seluruh dunia ini hanyalah sebatang kayu yang mengapung dan terombang-ambing di samudera-Mu.”

13

Yakinlah, di Jalan-Cinta itu: Tuhan akan selalu bersama-Mu.

14

Tak ada pilihan lain bagi jiwa, selain untuk mengasihi. Namun, pertama kali jiwa harus merangkak dan merayap di antara kaki para pecinta. Hanya para pecinta yang dapat lepas dari perangkap dunia dan akhirat. Hanya hati yang dipenuhi dengan cinta yang dapat menjangkau langit tertinggi. Bunga mawar kemuliaan hanya dapat bersemi di dalam hati para pecinta.

15

Segalanya yang kau lihat mempunyai akarnya di dalam dunia yang tak terlihat. Bentuk akan berubah, namun intisarinya tetaplah sama.

16

Ketika sedih, aku bersinar bagaikan bintang pagi. Ketika patah hati, hakekatku justru tersingkap sendiri. Ketika aku diam dan tenang seperti bumi, tangisku bagaikan guntur yang menggigilkan surga di langit tertinggi.

17

Hati manusia selalu terbuka dan dapat menerima segalanya: semua yang baik dan buruk menjadi bagian dari Sufi.

18

Aku kehilangan duniaku, ketenaranku, dan pikiranku. Ketika matahari terbit, maka semua bayang-bayang lenyap. Aku berlari mendahului bayang-bayang tubuhku yang lenyap saat aku berlari. Namun, cahaya matahari itu berlari mendahuluiku dan memburuku, hingga aku pun terjatuh dan bersujud pasrah ditelan samudera kilau-Nya yang mempesona.

19

Aku ingin melihat wajah-Mu pada sebatang pohon, pada matahari pagi, dan pada langit yang tanpa warna.

20

Karena Cinta segalanya menjadi ada. Dan hanya karena Cinta pula, maka ketiadaan nampak sebagai keberadaan.

21

Badan ini hanyalah suatu cermin surga. Energinya membuat para malaikat cemburu. Kemurniannya membuat malaikat Seraphim terkejut. Dan Iblis yang berdiam di urat-urat syarafmu pun menggigil takut.

22

Kau lebih mahal dibanding surga dan bumi. Apa yang bisa kukatakan lagi? Kau tak mengetahui bahwa selama ini segala yang berharga telah menjadi milikmu. Janganlah menjual dirimu dengan harga murah, sesungguhnya dirimu sangatlah mahal di mata Tuhan.

23

Cintaku pada-Nya adalah hakikat jiwaku. Hidupku adalah gelora yang selalu merindukan-Nya. Aku hidup seperti seorang gipsi pengembara, aku tak pernah menetap di tempat yang sama, namun setiap malam aku selalu bernyanyi dan menari ditemani bintang-bintang di bawah langit yang sama.

24

Kematianku adalah perkawinanku dengan keabadian.

25

Meski aku terbakar habis, namun aku tetap tertawa, karena abuku masih tetap hidup! Aku telah mati ribuan kali: namun abuku selalu menari dan lahir kembali dengan ribuan wajah baru.

26

Di gurun pasir tanpa batas, aku kehilangan jiwaku, dan menemukan bunga mawar ini.

27

Aku telah melihat wajah mulia Sang Raja. Dia adalah mata dan matahari surga. Dia adalah teman seperjalanan dan penyembuh semua mahluk. Dia adalah jiwa dan alam semesta yang melahirkan jiwa-jiwa. Dia menganugerahkan kebijaksanaan pada kebijaksanaan, kemurnian pada kemurnian. Dia adalah tikar sembahyang bagi jiwa orang-orang suci. Setiap atom di tubuhku berlompatan sambil menangis dan berkata: “Terpujilah Tuhan.”

28

Apapun juga yang mereka katakan atau pikirkan, aku tetap ada di dalam Kau, karena aku adalah Kau. Tak seorang pun dapat memahami hal ini, sampai ia mampu melampaui pikirannya.

29

Jika kau dapat bertemu dengan Jatidirimu meski hanya sekali, maka rahasia dari segala rahasia akan terbuka bagimu. Wajah dari Yang Maha Tersembunyi, yang ada di luar alam semesta ini, akan nampak pada cermin persepsimu.

30

Setiap penglihatan tentang keindahan akan lenyap. Setiap perkataan yang manis akan memudar. Namun, janganlah kau berputus asa, karena mereka semua datang dari sumber yang sama, dari Keabadian. Masukilah Keabadian itu, maka kau akan melihat segala sesuatu tumbuh dan berkembang, memberi hidup baru dan kegembiraan baru bagimu.

31

Ayat-ayat Tuhan itu tersimpan di hati langit yang paling rahasia. Suatu hari, seperti hujan, ayat-ayat Tuhan itu akan jatuh dan menyebar, sehingga misteri Keilahian akan tumbuh menghijau di seluruh dunia.

32

Jika kau berputar mengelilingi matahari, maka kau pun akan menjadi matahari. Jika kau berputar mengelilingi seorang Guru, maka kau pun akan bersatu dengan-Nya. Kau akan menjadi sebutir permata, jika kau menari mengelilingi-Ku. Dan kau akan berkelip seperti emas, jika kau menari mengelilingi-Nya.

33

Kau hanya memerlukan aroma anggur, karena makrifat akan menyala dengan sendirinya dari kesunyian hatimu setelah mencium aroma anggur itu, seperti juga nyala api akan tersilap dan berkobar dari aroma anggur! Bayangkan jika kau adalah anggur itu sendiri.

34

Sufi adalah seorang lelaki atau seorang perempuan yang telah patah hati terhadap dunia.

35

Kekasih, beri aku kesempatan untuk selalu mengetahui bagaimana cara menyambut-Mu, dan sulutkanlah obor di tangan-Mu agar membakar habis rumah ke-ego-an di dalam diriku.

36

Sembunyikan rahasia-Ku di dalam harta karun jiwamu. Sembunyikan perasaan ekstase itu di dalam dirimu. Jika kau menemukan Aku, maka sembunyikan Aku di dalam hatimu. Sadarilah kemabukan ini sebagai Kebenaran Mutlak!

37

Ingatlah bahwa Nabi Muhammad pernah berkata: “Satu penglihatan tentang-Nya adalah suatu berkah yang tak terhingga.” Setiap daun dari suatu pohon membawa suatu firman dari dunia yang tak terlihat. Lihatlah, tiap-tiap daun yang jatuh ke tanah sebagai suatu berkah dari-Nya. Segala sesuatu di alam ini senantiasa menari dalam harmoni, bernyanyi tanpa lidah, dan mendengar tanpa telinga, ya, semua itu adalah berkah yang tak terhingga dari-Nya.

38

Isi aku dengan anggur dari sunyi-Mu, biarkan anggur itu merendam pori-poriku, hingga Keindahan dari Yang Maha Agung akan terungkap bagiku. Inilah arti berkah bagiku!

39

Jika kau mendefinisikan dan membatasi “Aku” dengan berbagai konsepmu, maka kau akan kelaparan dengan dirimu sendiri. Lalu “Aku” pun akan jatuh ke dalam suatu kotak yang terbuat dari kata-kata, dan kotak itu adalah peti mayatmu sendiri.

40

Aku tidak tahu siapa sebenarnya “Aku”. Tetapi, ketika aku berjalan ke dalam diriku sendiri, maka aku pun terkejut: ternyata “Aku” adalah suara milik-Mu, gema yang terpantul dari “Dinding-Keilahian”.

41

Jatidiri kita adalah Cahaya. Cinta-Ilahi adalah Matahari-Keagungan. Sinar-Nya adalah firman. Dan mahluk adalah bayang-bayang-Nya.

42

Perkecillah dirimu, maka kau akan tumbuh lebih besar dari dunia. Tiadakan dirimu, maka Jatidirimu akan terungkap tanpa kata-kata.

43

Ketika kami mati, jangan cari pusara kami di bumi. Tetapi, temukan di dalam hati para pecinta.

44

Ketika pikiran dilampaui, maka keindahan cinta pun datang menghampiri, berjalan dengan anggun, serta membawa secangkir anggur di tangannya. Ketika cinta dilampaui, maka Yang Maha Esa pun datang menghampiri – Ia adalah Zat yang tak dapat diuraikan dengan kata-kata dan hanya bisa disebut sebagai “Itu”.

45

Setiap orang yang tinggal jauh dari sumber-Nya, dari Jatidirinya, maka ia akan selalu rindu untuk kembali ke masa ketika ia masih dipersatukan dengan-Nya.

46

Surga dibuat dari asap hati yang terbakar habis. Dan orang yang diberkahi oleh Tuhan adalah orang yang hatinya telah terbakar habis.

47

Awan-awan berada dalam keheningan meski penuh dengan berjuta kilat. Cinta akan memberi kelahiran baru bagi para filsuf berkepala batu. Jiwaku adalah ombak di dalam samudera kemuliaan-Mu. Dan di dalam keheningan: alam semesta beserta segala isinya tenggelam di dasar samudera kemuliaan-Mu.

48

Manusia ibarat suatu pesanggrahan. Setiap pagi selalu saja ada tamu baru yang datang: kegembiraan, kesedihan, ataupun keburukan; lalu kesadaran sesaat datang sebagai suatu pengunjung yang tak diduga. Sambut dan hibur mereka semua, sekalipun mereka semua hanya membawa dukacita. Sambut dan hibur mereka semua, sekalipun mereka semua dengan kasar menyapu dan mengosongkan isi rumahmu. Perlakukan setiap tamu dengan hormat, sebab mereka semua mungkin adalah para utusan Tuhan yang akan mengisi rumahmu dengan beberapa kesenangan baru. Jika kau bertemu dengan pikiran yang gelap, atau kedengkian, atau beberapa prasangka yang memalukan, maka tertawalah bersama mereka dan undanglah mereka masuk ke dalam rumahmu. Berterimakasihlah untuk setiap tamu yang datang ke rumahmu, sebab mereka telah dikirim oleh-Nya sebagai pemandumu.

49

Saat kau datang ke dunia ini, suatu tangga telah ditempatkan di depanmu, dan tangga itu akan mengantarmu kepada-Nya. Dari bumi ini, kau pun naik menjadi tumbuhan. Dari tumbuhan kau pun naik menjadi hewan. Setelah itu kau pun naik menjadi manusia – mahluk yang mewarisi pengetahuan melalui akal dan iman. Lihatlah, tubuhmu merupakan turunan dari debu, tetapi bagaimana bisa tubuhmu menjadi begitu sempurna? Lalu, mengapa kau takut dengan kematian? Ketika kau berhasil melampaui bentuk manusia ini, maka tak diragukan lagi kau akan menjadi malaikat dan membumbung melampaui lapisan-lapisan langit tertinggi. Tetapi, janganlah berhenti di sana, bahkan badan surgawimu itu akan tetap tumbuh menjadi tua, lampaui lagi surga itu dan melompatlah ke dalam “Samudera Kesadaran Yang Maha Luas”. Biarkan dirimu – yang bagaikan setetes air itu – menjelma menjadi seratus samudera. Tetapi, jangan berpikir bahwa hanya setetes air itulah yang telah menjelma menjadi samudera, sebab samudera juga telah menjelma menjadi setetes air.

50

Sssttt! Diamlah! Dengarkan suara dalam dirimu. Ingatlah firman pertama-Nya: “Kita melampaui setiap kata.”


SEJRAH PERJALANAN JALALUDDIN RUMI


Jalaluddin Rumi
UNESCO, sebuah badan PBB untuk pendidikan, kebudayaan, dan ilmu pengetahuan menetapkan tahun 2007 menetapkan sebagai "Tahun Rumi", bertepatan dengan peringatan 800 tahun kelahiran Jalaluddin Rumi, seorang tokoh sufi dan penyair terkenal bukan hanya di dunia Islam.( http : //www. Eramuslim.com, Kamis, 01/03/2007).
Rupanya,UNESCO mengapresiasi Rumi begitu besarnya. Karena arah pengembangan ilmu pengetahuan dan kebudayaan ke depan sangat mendambakan sebuah peradapan yang beradab dan manusiawi. Peradaban yang tidak hanya mendorong tumbuhnya ilmu pengetahuan ansich hanya bertumpu pada nalar atau logika dan empirisme, tetapi lebih pada pada penguatan peradaban berbasis spiritualitas. Tanpa dilandasi nilai-nilai dan cita-cita ruhani yang mantap, kebudayaan suatu bangsa akan mudah rapuh, dan akibatnya suatu bangsa akan mudah diombang-ambing oleh bangsa lain yang lebih kuat.
Fritjof Capra (1991:20) mengemukkan bahwa spiritualitas merupakan tindakan sebagai hasil dari nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Spiritalitas membiarkan makna agama mengalir ke dalam kehidupan sehari-hari, tulisan pemikiran, dan segala aktivitas apapun. Jadi dalam memangun peradaban nilai-nilai ruhani harus selalu mengaliri dalam setiap derap langkah dan karya serta piker suatu maysrakat bangsa kalau ingin bangsanya menjadi kuat dan bermartabat.
Pemikiran Jalaludin Rumi bersifat Iluminasionisme, yaitu sebagai suatu isme yang memandang bahwa hanya hati dan kalbu serta pensucian jiwa adalah satu-satunya sumber dan media bagi manusia untuk menggapai pengetahuan, makrifat, dan ilmu hakiki terhadap objek-objek dan realitas-realitas eksternal. (Ghulam Muhsin Ibrahimi;438).
Jalaluddin Rumi meletakkan akal dan pengetahuan lahiriah tersebut sebagai pendahuluan dan “jembatan” bagi pengetahuan yang lebih tinggi dan sempurna, akan tetapi bukan sebagai puncak dan kesempurnaan pengetahuan. Rumi tidak mengecam akal dan ilmu-ilmu lahiriah, bahkan memandang wajib untuk dituntut oleh semua orang. Namun, menurutnya, menuntut ilmu-ilmu tersebut dan penguasaan argumen-argumen rasional akan menjadi sangat urgen, penting, dan bermanfaat apabila mendukung pencapaian-pencapaian kesempurnaan manusia, pensucian jiwa, dan pencerahan hati, bukan untuk kebanggaan, kesombongan, kekuasaan, dan kekayaan duniawi, serta pemuasan kebutuhan-kebutuhan jasmani dan syahwat. Penderitaan dan upaya keras dalam mencari ilmu dan pengetahuan hanyalah diarahkan untuk tujuan yang suci dan transenden yakni menggapai kebahagiaan insani dan kesempurnaan Ilahi. Dengan demikian, pengetahuan lahiriah dan akal menempati posisinya tersendiri dan merupakan nikmat-nikmat Tuhan yang mesti dimanfaatkan untuk membantu manusia mencapai kebutuhan-kebutuhan spiritual dan tujuan hakiki penciptaannya, minimalnya sebagai tahapan awal bagi perjalanan kesempurnaan manusia dan pengenalan konsepsional terhadap Tuhan, sifat-sifat-Nya, dan manifestasi-manifestasi-Nya.(Jalaluddin Hamayi:494).
Rumi merupakan tokoh sastra dan spiritual yang dikenang sepanjang masa melalui buah karyanya. Meski dunia telah mengalami perkembangan dan perubahan, era yang silih berganti, pemikiran rumi tetap aktual dan dan rindukan di segala jaman, karena tema-tema tulisannya banyak berhubungan dengan masalah-masalah universal, cinta, keadilan, kemanusiaan dan perdamaian
Rumi banyak menulis puisi-puisinya ketika masih tinggal di Persia. Buah pikir Rumi tidak hanya dinikmati oleh masyarakat di sekitar ia menetap, tatapi dibaca banyak orang se antero jagad sampai ke Iran, Afghanistan, Tajikistan dan diterjemahkan sampai ke negara Turki, Azerbaijan, AS dan Asia Tenggara.
Rumi pertama kali mengenal sufisme dari Shamsuddin dari Tabriz, seorang Muslim yang sengaja hidup miskin dan mengembara ke mana-mana. Ia sangat mencintai gurunya itu. Rasa kehilangan yang dalam saat Shamsuddin wafat, dituangkan Rumi dalam musik dan lirik-lirik puisinya yang bertajuk "Divani Shamsi Tabrizi."
Puisi-puisi Rumi menunjukkan rasa cintanya pada Allah dan tokoh ini telah memberi pengaruh besar pada sastra, pemikiran dan ekspresi keindahan di dunia Islam. Selama berabad-abad, karya-karya Jalaluddin Rumi memberikan pengaruh yang signifikan pada karya sastra berbahasa Persia, Urdu dan Turki, Maka tidaj heran bila bangsa-bangsa tersebut menjadi bangsa yang memiliki peradapan yang cukup membanggakan.
Rumi telah menanamkan kecintaan pada Allah, Nabi Muhammad saw, sikap toleransi dan penghormatan terhadap kemanusiaan. Dunia yang dibangunnya menjadi jantung, dunia di mana matahari, bulan dan bintang beredar sesuai hukum, perintah, harmoni dan kedamaian. Disinilah letak kelebihan Rumi dibandingkan dengan pemikir-pemikir yang lain. Rumi dianggap sebagai monumen pemikiran dan seorang tokoh jenius yang luar biasa. ( http : //www. Eramuslim, Kamis, 01/03/2007). Figur Rumi oleh Unesco dijadikan model pengembangan peradaban dunia pada masa mendatang.

SEJARAH SOSIAL JALALUDDIN RUMI

Syaikh Nazim Adil Alhaqooni (1998) menuturkan, Fariduddin Attar, salah seorang ulama dan tokoh sufi, ketika berjumpa dengan Rumi yang baru berusia 5 tahun pernah meramalkan bahwa si kecil itu kelak akan menjadi tokoh spiritual besar. Attar terkagum-kagum saat melihat seorang bocah berusia delapan tahun yang tengah berjalan di belakang sang ayah. Tiba-tiba, dari mulut Attar terucap sebuah kalimat, ‘’Tengah datang ke sini sebuah lautan (sang ayah) yang di belakanganya diikuti sebuah samudra (si bocah).’‘ Sang penyair besar itu pun meramalkan kelak si bocah akan menjadi tokoh spiritual yang besar. Sang penyair besar itu pun lalu menghadiahkan sebuah kitab yang ditulisnya bertajuk Asrarnama kepada anak kecil itu. Berbilang tahun, ramalan Attar itu akhirnya menjelma menjadi sebuah kenyataan. Ketika menginjak usia dewasa, bocah cilik itu benar- benar menjadi salah satu tokoh spiritual dan penyair sufi terbesar dalam sejarah peradaban Islam. Sang penyair sufi legendaris asal Persia itu bernama Jalaluddin Ar Rumi. Sejarah kemudian mencatat, ramalan Fariduddin Attar itu tidak meleset.

Nama lengkapnya adalah Syekh Mawlana Muhammad bin Muhammad bin Husain al Khatabi Al Bakri yang kemudian dikenal dengan nama Jalaluddin Ar Rumi (Asrifin,tt:223). Adapun panggilan Rumi karena sebagian besar hidupnya dihabiskan di Konya (kini Turki), yang dahulu dikenal sebagai daerah Rum (Roma). Ia  dilahirkan pada tanggal 6 Rabiul Awal 604 H, atau tanggal 30 September 1207 di Balkh, kini wilayah Afganistan. Ayahnya masih keturunan dari Abu Bakar, bernama Bahauddin Walad. Sedang ibunya berasal dari keluarga kerajaan Khwarazm. Ayah Rumi adalah seorang cendekia yang sholeh, mistikus yang berpandangan ke depan, dan merupakan seorang guru yang terkenal di Balkh. (http://www.shalimow.com)  Dan karena kharisma dan tingginya penguasaan ilmu agamanya, ia digelari Sulthanul Ulama (raja ulama). Namun rupanya gelar itu menimbulkan rasa iri pada sebagian ulama lain. Dan merekapun melancarkan fitnah dan mengadukan Bahauddin ke penguasa. Celakanya sang penguasa terpengaruh hingga Bahauddin harus meninggalkan Balkh, termasuk keluarganya.

Pada tahun 1219, ketika Jalaluddin Rumi berusia 12 tahun, ayahnya, Bahauddin Walad, secara tiba-tiba bersama keluarganya meninggalkan Balkh dan melakukan perjalanan menuju barat. Alasan yang dinyatakan orang (secara positif tetapi tanpa bukti) mengenai kepindahan ini, sebagai akibat dari inspirasi Ilahi maupun intrik manusiawi, tentu saja fiktif. Tidak dapat diragukan lagi bahwa Bahauddin, seperti ribuan orang lainny, melarikan diri sebelum datangnya gerombolan Mongol yang sangat mengerikan , yang tengah membumi hanguskan Khurasan dan sudah mendekati kota asalnya. Berita tentang penjarahan ini sampai di tempat-tempat yang asing dalam perjalanan mereka menuju Baghdad atau tempat lain di Baghdad ke Mekkah, saat mereka menuju ke Damaskus dan akhirnya menetap di Rum (Turki). (http: mistikrumi. blogspot.com)

Pada tahun 1210 M, sebelum Khwarizmi diserbu tentara Jengis Khan, Bahauddin Walad bersama keluarganya meninggalkan Balkh tanpa alasan yang jelas. Ada yang mengatakan disebabkan persoalan politik. Raja Khwarizmi ketika itu, Muhammad Khwarizmi-syah, menentang keberadaan Tariqat Kubrawiyah yang dipimpin oleh Bahauddin Walad. Pendapat lain yang tidak sedap ialah karena Bahauddin Walad kuatir terhadap serbuan tentara Mongol yang ketika itu telah  menghampiri wilayah kerajaan Khwarizmi. Tetapi pendapat ini tidak didasarkan alasan yang kuat, sebab pasukan Jengis Khan pada tahun 1210 M masih bersusah payah menaklukan bagan-bagian utara dari negeri Cina yang merupakan jembatan menuju ke Asia Tengah. (www.facebook.com/not.php?note_id)

Bahauddin Walad mula-mula membawa keluarga menuju Khurasan dan Nisyapur di Iran Utara. Ketika itu Rumi masih berusia tujuh tahun. Sepuluh tahun kemudian, yaitu pada tahun 1220 M kerajaan Khwarizmi yang tengah dilanda krisis internal, sekonyong-konyong diserbu oleh Jengis Khan sebagai pembalasan atas dibunuhnya utusan dagang Mongol yang dikirim ke Khwarizmi beberapa tahun sebelumnya. Ketika itu keluarga Rumi telah meninggalkan Nisyapur menuju Baghdad. Tidak lama keluarga Rumi melakukan perjalanan ke Mekkah dan baru setelah itu menuju Damaskus. Pada akhirnya keluarga sang sufi itu menemukan tempat tinggal terakhir yang menyenangkan dan aman dari hiruk-pikuk peperangan di Kunya, Anatolia. Sebelum direbut oleh pasukan Bani Saljug, kota ini termasuk wilayah kemaharajaan Rumawi Timur atau Byzantium. Pada akhir abad ke-11 M Kunya direbut oleh Bani Saljug yang berkuasa di Anatolia hingga abad ke-13 M.

Keterangan lain menyebutkan, mobilitas ini buntut perbedaan pendapat antara Sultan dan Walad. Keluarga ini kemudian tinggal di Aleppo (Damaskus), dan di situ Jalaluddin diisi oleh guru-guru bahasa Arab yang tersohor. Tak lama di Damakus, keluarga ini pindah ke Laranda, kota di Anatolia Tengah, atas permintaan Sultan Saljuk Alauddin Kaykobad.

Rumah mereka yang pertama adalah Zarandah, kira-kira 40 mil sebelah tenggara Konya, dan di situ Jalaluddin Rumi menikah. Pada tahun 1226 lahirlah anaknya yang tertua, Sultan Walad. Kemudian Bahauddin beserta keluarganya pindah ke Konya yang merupakan ibokota kerajaan Bani Saljuk Barat.

Dikisahkan bahwa dia telah menjadi seorang teolog yang terkenal, seorang guru dan khatib besar yang dimulikan oleh para muridnya dan sangat dihormati oleh pihak kerajaan karena bertindak sebagai penuntun spiritualnya. Sekitar waktu inilah Burhanuddin Muhaqqiq at Tirmizi seorang petani murid Burhanuddin ketika masih tingal di Balkh tiba di Konya. Di bawah pengaruhnya dikatakan bahwa, Jalaluddin yang sekarang berusia 25 tahun menjadi sangat bergairah kepada disiplin dan ajaran-ajaran para Sufi (orang-orang lelaki atau perempuan yang berusaha menyatukan diri mereka dengan Tuhan). Selama 10 tahun berikutnya ia mencurahkan diri untuk meniru Pir-nya dan mengalami seleruh maqam kehidupan Tasawuf, sehingga karena Burhanuddin wafat pada tahun 1420, maka dia memangku jabatan Syeikh, sehingga dengan demikian mulailah, sekalipun tidak di rencanakan terlebih dahulu langkah untuk menciptakan persaudaraan antar murid. Pribadi Rumi memang sangat menarik dan jumlah muridnya terus bertambah.

Jalaluddin pun menggantikan Walad, dan mengajarkan ilmu-ilmu ketuhanan tradisional, tanpa menyentuh mistik. Setahun setelah kematian ayahnya, suatu pagi, madrasahnya kedatangan tamu, Burhannuddin Muhaqiq, yang ternyata murid terkasih Walad. Dan ketika menyadari sang guru telah tiada, Muhaqiq mewariskan ilmunya pada Jalaluddin. Burhanuddin pun menggembleng muridnya dengan latihan tasawuf selama 8 tahun . Tahun 1240, Burhanuddin kembali ke Kayseri. Jalaluddin Rumi pun menggembleng diri sendiri.

Tahun 1244, saat berusia 37 tahun, Jalaluddin sudah berada di atas semua ulama di Konya. Gelar Maulana Rumi (Guru bangsa Rum) pun dia raih. Tapi, di sebuah senja Oktober, sehabis pulang dari madrasah, seseorang yang tak dia kenal, menjegat langkahnya, dan menanyakan satu hal. Mendengar pertanyaan itu, Rumi langsung pingsan!

Sebuah riwayat mengatakan, orang tak dikenal itu bertanya, “Siapa yang lebih agung, Muhammad Rasulullah yang berdoa, ‘Kami tak mengenal-Mu seperti seharusnya’ atau seorang sufi Persia, Bayazid Bisthami yang berkata, ‘Subhani, mahasuci diriku, betapa agungnya kekuasaanku’. Pertanyaan mistikus Syamsuddin Tabriz itu mengubah hidup Rumi. Dia kemudian tak lagi terpisahkan dari Syams.

Dan di bawah pengaruh Syams, ia menjalani periode mistik yang nyala, penuh gairah, tanpa batas, dan kini, mulai menyukai musik. Mereka menghabiskan hari bersama-sama, dan menurut riwayat, selama berbulan-bulan mereka dapat bertahan hidup tanpa kebutuhan-kebutuhan dasar manusia, khusuk menuju Cinta Ilahiah.

Tapi hal ini tak lama. Kecemburuan warga Konya, membuat Syams pergi. Dan saat Syams kembali, warga membunuhnya. Rumi kehilangan, kehilangan terbesar yang dia gambarkan seperti kehidupan kehilangan mentari. Tapi, suatu pagi, seorang pandai besi membuat Jalaluddin menari. Pukulan penempa besi itu, Shalahuddin, membuat dia ekstase, dan tanpa sadar mengucapkan puisi-puisi mistis. Rumi pun kemudian bersabahat dengan Shalahuddin, yang kemudian menggantikan posisi Syams. Dan era menari pun dimulai Rumi, menari sambil memadahkan syair-syair cinta Ilahi.

Guna mengenang dan menyanjung gurunya itu, beliau tulis syair-syair, yang himpunannya kemudian dikenal dengan nama Divan Syams Tabriz. Beliau bukukan pula wejangan-wejangan gurunya, dan buku itu dikenal dengan nama Maqalat Syams Tabriz. Dan selama 15 tahun terakhir masa hidupnya beliau berhasil menghasilkan himpunan syair yang besar dan mengagumkan yang diberi nama Masnavi. Dalam karyanya ini, terlihat ajaran-ajaran tasawuf yang mendalam, yang disampaikan dalam bentuk apologi, fabel, legenda, anekdot, dan lain-lain.

Ketika usianya menginjak 48 tahun, Rumi mulai memilih hidup sebagai seorang sufi. Rumi benarbenar mulai berubah. Ia sangat menghormati guru tasawufnya itu. Perlahan-lahan, Rumi mulai meninggalkan tugasnya sebagai seorang guru. Selain memilih hidup sebagai sufi, ia pun mulai menggubah puisi. Sebagai kenangan atas jasa sang guru yang mengenalkannya dengan kehidupan sufistik, Rumi menulis sebuah buku berjudul Diwan Sham-i Tabriz. (Republika On Line Rabu, 18 Maret 2009)

Karya tulisnya yang lain adalah Ruba’iyyat (sajak empat baris dengan jumlah 1600 bait), Fiihi Maa fiihi (dalam bentuk prosa; merupakan himpunan ceramahnya tentang metafisika), dan Maktubat (himpunan surat-suratnya kepada sahabat atau pengikutnya).

Bersama sahabatnya Rumi mengembangkan Thariqat Maulawiyah atau Jalaliyah. Thariqat ini di Barat dikenal dengan nama The Whirling Dervishes (para Darwisy yang berputar-putar). Nama itu muncul karena para penganut thariqat ini melakukan tarian berputar-putar, yang diiringi oleh gendang dan suling, dalam dzikir mereka untuk mencapai ekstase. Tarian ini disebut “SAMA”. Sampai meninggalnya, Rumi tak pernah berhenti menari, kerana dia tak pernah berhenti mencintai Allah. Tarian itu juga yang membuat peringkatnya dalam inisiasi sufi berubah dari yang mencintai jadi yang dicintai. (http://id.shvoong.com)

Pada tanggal 5 Jumadil Akhir 672 H atau 17 Desember 1273 dalam usia 68 tahun Rumi dipanggil ke Rahmatullah. Tatkala jenazahnya hendak diberangkatkan,penduduk setempat berdesak-desakan ingin mengantarkan kepulangannya. Malam wafatnya beliau dikenal sebagai Sebul Arus (Malam Penyatuan). Sampai sekarang para pengikut Thariqat Maulawiyah masih memperingati tanggal itu sebagai hari wafatnya beliau.

Dunia berduka ketika Rumi pergi untuk selamanya. Meski begitu, Rumi masih tetap hidup dalam universalitas puisi-puisinya yang menaklukkan hati setiap insan. Pada tahun 2007, UNESCO memperingati 800 tahun kelahiran Rumi. Tepat pada 30 September 2007, sekolah sekolah di Iran membunyikan bel untuk menghormati sang ulama dan penyair sufi besar itu. (Republika.co.id). 

PEMIKIRAN-PEMIKIRAN JALALUDDIN RUMI

Untuk menyelami pikiran cerdas seorang maka tidak bisa tidak harus membaca karyanya dan juga terjemahan dan ulasan tentang karya-karyanya, akan tetapi untuk yang terakhir ini rasanya sulit, sebab menghitung karya-karya komentar terhadap karya Jalaluddin Rumi hingga akhir hanyatnya suatu hal yang rumit (Annemarie Schimmel:2001:5). Karya utama Jalaluddin Rumi, yang secara umum dianggap sebagai salah satu buku luar biasa di dunia, adalah Matsnawi-i-Ma'anawi (Couplets of Inner Meaning). Selain itu, ada sejumlah karya yang dibukukan seperti Percakapan informalnya (Fihi ma Fihi), surat-surat (Maktubat), Diwan dan hagiografi Manaqib al-Arifin. (http://sudhew.wordpress.com.menyelami-karya-jalaluddin-rumi/28/12/2010)

Abdul Hadi WM menyebutkan, sebagai penyair atau sastrawan Rumi melahirkan karya yang tidak sedikit. A. J. Arberry sebelum menulis bukunya Classical Persian Literature (1958) telah meneliti karya-karya Rumi dalam banyak naskah di berbagai tempat. Dia mendapatkan bahwa Rumi telah menulis tidak kurang dari 34.662 bait syair dalam bentuk ghazal (sajak-sajak cinta mistikal), ruba’i (sajak-sajak empat baris dengan pola rima teratur AABA yang sangat populer dalam sastra Persia) dan matsnawi, karangan bersajak seperti prosa berirama dalam sastra Melayu. Kecuali dia juga menulis karangan prosa termasuk rasa`il  (wacana ilmiah) dan khitabah (khotbah). Karangan puisi dan prosa dikumpukan beberapa bunga rampai seperti berikut:

1.    Divan-Syamsi-i-Tabriz. Diwan adalah semacam sajak-sajak pujian seperti qasidah dalam sastra Arab. Dalam sastra sufi dan keagamaan ang dipuji ialah sifat, kepribadian, akhlaq dan ilmu pengetahuan yang dimiliki seorang tokoh. Dalam bunga rampainya ini Rumi mulai mengungkapkan pengalaman dan gagasannya tentang cinta transendental yang diaihnya di jalan tasawuf. Kitab ini terdiri dari 36.000 bait puisi yang indah, sebagian besar ditulis dalam bentuk ghazal.  

2.    Matsnawi-i-Ma`nawi. Artinya karangan bersajak tentang makna-makna atau rahasia terdalam ajaran agama. Ini merupakan karya Rumi yang terbesar, tebalnya sekitar 2000 halaman dibagi menjadi enam jilid. Kitab ini juga disebut Husami-nama (Kitab Husam). Apabila Divan-i-Syamsi Tabriz diilhami oleh ajaran gurunya Syamsi Tabriz, Matsnawi ditulis untuk memenuhi permintaan Husamuddin, salah seorang murid dan sekaligus sahabat Rumi yang terkemuka. Husamuddin memohon agar Rumi bersedia memaparkan rahasia-rahasia ilmu tasawuf dalam bentuk karya sastra seperti Hadiqqah al-Haqiqah karya Syekh Sana’i dan Mantiq al-Tayr karya Fariduddin al-`Attar.

3.    Ruba`iyat. Walaupun tidak terkenal seperti Divan dan Matsnawi, namun sajak-sajak dalam antologi ini tidak kurang indah dan agungnya dari sajak Rumi yang lain. Bunga rampai ini terdiri dari 3.318 bait puisi. Melalui kitabnya ini Rumi memperlihatkan dirinya sebagai salah seorang penyair lirik yang agung bukan saja dalam sejarah sastra Persia, namun juga dalam sejarah sastra dunia.

4.    Fihi Ma Fihi (Di Dalam Ada Seperti Yang Di Dalam). Kumpulan percakapan umi dengan sahabat-sahabat dan murid-muridnya. Buku inii membicarakan terutama sekali persoalan-persoalan berkenaan dengan masalah sosial dan keagamaan yang ditanyakan oleh murid-muridnya. Ia sekaligus merupakan bukti bahwa seorang sufi seperti Rumi juga giat membicarakan persoalan sosial dan keagamaan yang hangat pada zamannya.

5.    Makatib. Kumpulan surat-surat Rumi kepada sahabat-sahabat dekatnya, khususnya Syalahuddin Zarkub dan seorang menantu perempuannya. Dalam buku ini Rumi mengungkapkan kehidupan ruhaninya sebagai penempuh ilmu suluk. Di dalamnya juga dimuat nasihat-nasihat Rumi kepada murid-muridnya berkenaan persoalan-persoalan amali (praktis) dalam ilmu tasawuf.

6.    Majalis-i-Sab`ah. Himpunan khutbah-khutbah Rumi di berbagai masjid dan majlis-majlis keagamaan. (www.facebook.com/not.php?note_id)

Jalaluddin Rumi adalah seorang sufi besar sepanjang zaman, yang telah membaktikan lebih dari separuh hidupnya untuk mencari kebenaran-kebenaran terdalam dari ajaran agama, kekuatan dari kebenaran tersebut sebagai pendorong dan pembimbing umat manusia dalam membentuk kebudayaan dan peradaban besar yang langgeng. Pencarian yang panjang itu telah membawa sang sufi ke dalam penjelajahan dan pengembaraan ruhani yang berliku-liku dan penuh rintangan, namun buahnya adalah pengalaman dan kebahagiaan ruhaniah yang lezat dan tidak ternilai harganya. Semua itu memperkuat keyakinan sang sufi bahwa, seperti dikatakan al-Qur’an (50:6), “Tuhan lebih dekat (pada manusia) dibanding urat lehermu sendiri” dan “Dia selalu bersamamu (“wa huwa ma`akum ayna-ma kuntum  QS 57:4) ). Lagi, “Ke mana pun kau memandang akan tampak wajah Allah” (QS 2:115). (www.facebook.com/not.php?note_id). Rumi juga pernah berujar, semua realitas ini merupakan bagian dari reaitas yang lain, Apapun yang ada di dunia ini berasal dari sana. (Jaluddin Rumi Terj. A.J. Arberry:2002:83).

Kandungan ayat suci tersebut, menurut Rumi tidak dapat ditafsirkan sebagai ungkapan pantheistik, sebab yang dimaksud sebagai wajah Allah ialah ‘wajah rohani’ atau ‘rupa batin’ Tuhan yang hanya dapat disaksikan dalam pikiran dan perenungan yang dalam, yaitu sifat Pengasih dan Penyayang-Nya (al-rahman dan al-rahim), yang terdapat kalimah Basmallah dan ayat kedua Surat al-Fatihah. Para sufi menyebut sifat-sifat ilahiyah ini baik sebagai mahabbah maupun `isyq. Keduanya sama-sama berarti cinta, namun `isyq adalah cinta yang berlipat ganda dan sangat kuat hingga menimbulkan dorongan kreatif untuk menjelmakan sesuatu sebagai bukti kecintaannya yang mendalam. Inilah tema penting dan pokok karya para pengarang sufi dalam bahasa apa pun dia menulis, Arab, Persia, Turki, Urdu, Shindi atau pun Melayu.

Al-Rahman adalah cinta Allah yang dilimpahkan bagi segenap makhluk-Nya tanpa pilih bulu, sedangkan al-rahim  adalah cinta yang diberuntukkan bagi orang yang bertaqwa, beriman dan beramal saleh.  Dari kata-kata al-rahim  inilah kata-kata rahim dalam bahasa Melayu/Indonesia berasal. Cinta Tuhan kepada orang mukmin yang taqwa dan beramal saleh merupakan cinta yang istimewa dan wajib diberikan sebagaimana cinta seorang ibu kepada anak kandungnya. Cinta sebagai sifat  Tuhan dan sekaligus wujud batinnya itu dipandang oleh para sufi sebagai asas kejadian atau penciptaan alam semesta, sebab tanpa  al-rahman dan al-rahim-Nya tidak mungkin alam dunia yang begitu menakjubkan dan penuh kenikmatan ini dicipta oleh Yang Maha Kuasa yang sekaligus Maha Pengasih dan Penyayang.  Selain itu cinta juga merupakan asas bagi perkembangan dan pertumbuhan,  serta perluasan dan pertahanan dari keberadaan makhluq-makhluq – terutama manusia. (www.facebook.com/not.php?note_id)

 Ahli-ahli tasawuf juga percaya bahwa cinta merupakan asas dan dasar terpenting dari keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan. Tanpa cinta yang mendalam, ketaqwaan dan keimanan seseorang akan rapuh. Hilangnya cinta dalam segala bentuknya dalam diri sebuah umat akan membuat peradaban dan kebudayaan dari umat tersebut akan rapuh dan mudah runtuh.

Di lain hal dalam mencapai rahasia ketuhanan, jalan cinta melengkapi jalan ilmu atau pengetahuan. Peradaban dan kebudayaan umat manusia tidak akan berkembang subur apabila hanya didasarkan pada ilmu beserta metodologi dan tehnologi yang dihasilkan dari ilmu. Cinta menyempurnakan jalan ilmu, sebab cinta merupakan dorongan terpendam dalam diri manusia untuk selalu mencari yang sempurna dalam hidupnya. Dorongan menimbulkan kehendak, hasrat dan kerinduan mendalam, dan dengan demikian cinta menggerakkan manusia berikhtiar sekuat tenaga dengan segala kemampuan yang ada pada dirinya. Jalan ilmu yang dilengkapi jalan cinta juga membuat seseorang mampu mencapai makrifat (ma`rifa) atau kebenaran tertinggi yang merupakan rahasia terdalam dari ajaran agama.

Ibn `Arabi menuturkan tentang jalan ilmu dan jalan cinta sebagai berikut, “Ada tiga bentuk pengetahuan. Pertama pengetahuan intelektual, yang dalam kenyataan berisi informasi dan kumpulan fakta-fakta  serta teori belaka, dan apabila pengetahuan ini digunakan untuk mencapai konsep-konsep intelektual melampaui batasnya, maka ia disebut intelektualisme. Yang kedua menyusul pengetahuan tentang keadaan-keadaan, mencakup baik perasaan emosional dan perasaan asing di mana orang mengira telah mencerap sesuatu yang tinggi. Namun orang yang memiliki ilmu ini tidak dapat memanfaatkan untuk keperluan hidupnya sendiri. Inilah yang disebut emosionalisme. Yang ketiga ialah pengetahuan nya yang disebut Pengetahuan tentang Hakikat. Pengetahuan ini membuat manusia dapat mencerap apa yang betul, apa yang benar, mengatasi bayasan-batasan pikiran biasa dan pengalaman empiris. Para sarjana dan ilmuwan memusatkan perhatian pada bentuk pengetahuan pertama. Kaum emosionalis dan eksperimentalis menggunakan bentuk kedua. Yang lain memadukan keduanya, atau memakai salah satu dari keduanya secara berganti-ganti. Akan tetapi orang yang telah mencapai kebenaran ialah mereka yang tahu bagaimana menghubungkan dirinya dengan hakikat yang terletak di balik kedua bentuk pengetahuan ni. Itulah sufi sejati, darwish yang telah mencapai makrifat dalam arti sebenarnya.”

Cinta juga memiliki kekuatan transformatif, yaitu kekuatan merubah keadaan jiwa manusia yang negatif menjadi positif. Itulah antara lain yang diajarkan Jalaluddin Rumi dan sufi-sufi lain pada abad ke-13 M, ketika umat Islam di Dunia Arab dan Persia berada dalam periode paling buruk dalam sejarah klasiknya. Di sebelah barat Perang Salib yang telah berlangsung sejak akhir abad ke-11 M belum kunjung berakhir dan terus mencabik-cabik kehidupan kaum Muslimin. Di sebelah timur bangsa Mongol di bawah pimpinan Jengis Khan dan anak-cucunya  menyapu bersih dan memporak-porandakan kerajaan-kerajaan Islam. Puncaknya adalah serbuan besar-besaran Hulagu Khan, cucu Jengis Khan, dari Transoksiana pada tahun 1256 M. Kota Baghdad luluh lantak menjadi puing-puing dan ratusan ribu penduduknya dibantai sehingga bekas ibukota kekhalifatan Abbasiyah dan pusat utama peradaban Islam ketika itu berubah menjadi kota mati untuk belasan tahun lamanya. (www.facebook.com/not.php?note_id)

Rumi – sebagaimana telah dikemukakan -- berpendapat bahwa untuk memahami kehidupan dan asal usul ketuhanan dirinya, manusia dapat melakukannya melalui Jalan Cinta, tidak semata-mata melalui Jalan Pengetahuan. Cinta adalah asas penciptaan alam semesta dan kehidupan. Cinta adalah keinginan yang kuat untuk mencapai sesuatu, untuk menjelmakan diri. Rumi malahan menyamakan cinta dengan pengetahuan intuitif. Secara teologis, cinta diberi makna keimanan, yang hasilnya ialah haqq al-yaqin, keyakinan yang penuh kepada Yang Haqq.  Cinta adalah penggerak kehidupan dan perputaran alam semesta. Cinta yang sejati dan mendalam, kata Rumi, dapat membawa seseorang mengenal hakikat sesuatu secara mendalam, yaitu hakikat kehidupan yang tersembunyi di balik bentuk-bentuk formal kehidupan. Karena cinta dapat membawa kepada kebenaran tertinggi, Rumi  berpendapat bahwa cinta merupakan sarana manusia terpenting dalam menstransendensikan dirinya, terbang tinggi menuju Yang Satu.

Sebagai ekspresi dari cinta Jalaluddin Rumi juga berkreasi dalam bentuk tarian, salah satu maha karya Rumi adalah SUFI MEHFIL, sebuah tarian yang dipopulerkannya bersama komunitasnya Mevlevi Order. Sufi Mehfil merupakan sebuah tarian dalam tradisi sufi yang bermakna sebagai Pesta Para Sufi, yang dikenal dengan tarian ‘SAMA’. yaitu bentuk tari yang gerakan tariannya “The Whirling Dance” (memutar tubuh berlawanan dengan arah jarum jam) dilakukan secara bersama oleh sejumlah orang penari dibawah bimbingan seorang Murshid. Gerakan yang ada dalam tarian itu menunjukkan kesediaan para Pecinta Tuhan untuk masuk ke dalam diri, menghilangkan ego untuk kembali kepada kesejatian diri, dan merasakan kenikmatan yang tak mampu untuk dijelaskan dengan kata-kata.

Pesta para sufi ini lahir manakala seorang Pencari Tuhan bertemu dengan Sang Kekasih Yang Maha Suci, ketika merasakan kasih yang ada dalam hati dan dalam diri meletup-letup, maka perasaan ini akan ditransfer menjadi energi gerak dalam bentuk menari. Tarian yang dilakukan adalah sebuah ekspresi untuk merayakan kehidupan.  Konon, ketika menari seperti itu, para penari mengalami ekstase yang di kalangan para sufi dipahami sebagai tingkat pencapaian perasaan penyatuan dengan Tuhan.  Bahkan, ada pula yang mengaku gerakan yang tercipta ‘’seolah-olah” bukan dari diri si penari.  Dari kasih inilah yang membuat seorang pencari seperti Rumi memiliki jiwa sangat lembut, dirinya tidak lagi bisa membenci atau melihat perbedaan suku, ras maupun agama. (www.shalimow.com/islam/sufi-mehfil-jalaludin-rumi.html).

Jalaluddin Rumi meletakkan akal dan pengetahuan lahiriah tersebut sebagai pendahuluan dan “jembatan” bagi pengetahuan yang lebih tinggi dan sempurna, akan tetapi bukan sebagai puncak dan kesempurnaan pengetahuan. Rumi tidak mengecam akal dan ilmu-ilmu lahiriah, bahkan memandang wajib untuk dituntut oleh semua orang. Namun, menurutnya, menuntut ilmu-ilmu tersebut dan penguasaan argumen-argumen rasional akan menjadi sangat urgen, penting, dan bermanfaat apabila mendukung pencapaian-pencapaian kesempurnaan manusia, pensucian jiwa, dan pencerahan hati, bukan untuk kebanggaan, kesombongan, kekuasaan, dan kekayaan duniawi, serta pemuasan kebutuhan-kebutuhan jasmani dan syahwat. Penderitaan dan upaya keras dalam mencari ilmu dan pengetahuan hanyalah diarahkan untuk tujuan yang suci dan transenden yakni menggapai kebahagiaan insani dan kesempurnaan Ilahi. Dengan demikian, pengetahuan lahiriah dan akal menempati posisinya tersendiri dan merupakan nikmat-nikmat Tuhan yang mesti dimanfaatkan untuk membantu manusia mencapai kebutuhan-kebutuhan spiritual dan tujuan hakiki penciptaannya, minimalnya sebagai tahapan awal bagi perjalanan kesempurnaan manusia dan pengenalan konsepsional terhadap Tuhan, sifat-sifat-Nya, dan manifestasi-manifestasi-Nya.

KOMENTAR TERHADAP PEMIKIRAN JALALUDDIN RUMI

  Abdul hadi WM menuturkan, bahwa karya religius dan profetik Matsnawi memang bukan sebuah buku falsafah yang ditulis secara sistematis dan runut. Ia berbeda misalnya dengan Kasyf al-Mahjub Ali Utsman al-Hujwiri, Ihya` Ulumuddin Imam al-Ghazali dan Futuhat al-Makkiyah  Ibn `Arabi. Dalam karya agungnya itu Rumi menyebarkan pemikiran, gagasan dan  perenungannya dalam untaian karangan bersajak yang indah, menggunakan metafora (ishti`ara), tamsil dan kias. Kalau Imam al-Ghazali dan Ali Utsman al-Hujwiri menggunakan bahasa diskursif dari falsafah dan ilmu, Jalaluddin Rumi menggunakan bahasa figuratif sastra (majaz). Kedua cara memberikan pengaruh yang berbeda bagi pembaca sesuai kecenderungan jiwa dari masing-masing pembacanya.    

Whinfield, salah seorang penerjemah karangan  Rumi dalam bahasa Inggris, mengatakan bahwa Matsnawi merupakan pemaparan tasawuf eksperiensial atau yang dialami secara langsung oleh pengarangnya. Ia bukan merupakan uraian tentang apa dan bagaimana tasawuf.  Melalui karyanya Rumi mengungkapkan pengalaman dan gagasan keagamaannya secara puitik. Sedangkan kodrat pengalaman yang disajikan Rumi dalam karyanya benar-benar bersifat keagamaan, yaitu suatu pengalaman yang tidak semata-mata dipompa oleh pemikiran falsafi dan pengetahuan formal tentang agama, melainkan suatu pengalaman yang memiliki daya dan corak hidupnya sendiri disebabkan oleh dorongan ’cinta’ yang membara dalam diri orang yang mengalaminya.

Pemikiran Mawlana Jalaludin Rumi bila kita lihat secara mendalam ternyata memang tidak memiliki konsep metode pemikiran. Malahan sebagian orang menganggap bahwa pemikiran Jalaludin Rumi tidak lain sebagai salah satu pemikiran “kegelapan“ dalam arti masih terpengaruhi oleh doktirn-doktrin agama dan agak bersifat mistis. Namun demikian kita dapat mengambil suatu pelajaran dari pemikiran Jalaludin Rumi bahwa Ia menekankan untuk mendapatkan sebuah pengetahuan kita tidak boleh mendewakan rasionalisme dan empirisme sebagai jalan dalam mendapatkan pengetahuan. Dalam hal ini Rumi berusaha menawarkan sebuah alternatif didalam jalan mendapatkan pengetahuan yaitu dengan iluminasi. Dengan jalan iluminasi, menurutnya manusia dapat mendapatkan pengetahuan yang abadi karena datangnya pengetahuan tersebut berasal dari Tuhan dan pengetahuan manusia hanya berfungsi sebagai jembatan dalam upaya memperoleh pengetahuan yang berasal dari Tuhan.

Disi lain, sebagian penulis anti-Islam kerap mengklaim bahwa Rumi bukanlah seorang Muslim. Para penulis itu kerap mengutip puisi Rumi yang diterjemahkan oleh RA Nicholson dari Divani Shamsi Tabriz. Inilah puisi yang digunakan para anti-Islam untuk memalsukan akidah seorang Rumi: Bukan Kristen atau Yahudi atau Muslim. Bukan Hindu, Budha, sufi, atau zen. Bukan agama atau sistem budaya apa pun. Aku bukan dari Timur atau Barat. Bukan keluar dari samudra atau timbul dari darat. Bukan alami atau akhirat. Bukan dari unsur- unsur sama sekali. Aku bukan wujud, bukan entitas di dunia ini atau akhirat, bukan dari Adam atau Hawa atau cerita asal usul mana pun. Tempatku adalah ‘Tanpa Tempat’, jejak dari yang ‘Tanpa Jejak’. Bukan raga ataupun jiwa. (Republika OnLine Rabu, 18 Maret 2009)

Dalam puisinya itu, Rumi seolah-olah tak mengaku seorang Muslim. Betulkan tudingan itu? Dr Ibrahim Gamard seorang psikolog yang juga seorang yang telah mempelajari sufisme selama 30 tahun membantah tudingan itu. Menurut dia, puisi yang diterjemahkan Nicholson itu tak berasal dari puisi Rumi yang asli. Dalam sebuah puisinya yang asli, Rumi secara terang-terangan mengaku sebagai pelayan Alquran sepanjang hayatnya. Dia juga menyatakan diri sebagai pengikut Muhammad SAW. Atas dasar itulah, kata Gamard, Rumi adalah seorang Muslim yang taat. Penyair sufi yang terkenal itu tutup usia pada 17 September 1273. Dunia berduka ketika Rumi pergi untuk selamanya. Meski begitu, Rumi masih tetap hidup dalam universalitas puisi-puisinya yang menaklukkan hati setiap insan. (Republika OnLine Rabu, 18 Maret 2009).